25| Truth Or Dare

124K 7.7K 745
                                    

Hayhay gak tega aku sama kalian yang bener2 nunggu CoLa up, sebenarnya tadi aku ngerjain kalian sih

Yang masuk GC tele pasti tau kan kejadian beberapa menit yang lalu? Jujur sih kecewa sama beberapa redears tapi mau gimana lagi mungkin mereka khilaf... tapi khilafnya jangan keterusan yahh sakit hati aku.

Kalian baca cerita ini pasti karna ada adegan 21+nya doang kan???... buktinya yang baca di part ++ jomplang sama yang di part biasa..

MengSadkan

HAPPY READING🥰
_________________________________________

Rumah Alvero seperti kapal pecah bantal sofa entah sudah kemana, bungkus cemilan berserakan bah tempat sampah. Alvero hanya menggeleng mau heran tapi ini sahabatnya yang minim akhlak

"Eh ke halaman belakang yuk" ajak Cellisha yang bersender di bahu Alvero memperhatikan Bagas dan Gio yang sedang bermain game

"Ngapain" tanya Aris yang sedang bermesraan dengan Olivie

"Kita main TOD" ucap Cellisha

"Ngen-tod?" Tanya Violet pikirannya hanya ada hal-hal kotor

"Gue kira juga itu" timpal Gio yang fokus di gamenya namun sama kotornya dengan Violet

"Dah lah kalian cocok" sambung Dema sambil mengupas kulit kacang

Sepertinya Azel cemburu buktinya ia sakit hati mendengar ucapan Dema barusan, raut wajahnya berubah menjadi cemberut. Cellisha menangkap ekspresi Azel ia tau Azel menyukai Gio.

"Huuhhh" Azel membuang nafasnya kasar ia berdiri, dan berjalan menuju halaman belakang tanpa memperdulikan tatapan teman-temannya

"Dem mulut lo harus gue ulek" tajam Cellisha

"Lah" bingung Dema

Cellisha hendak berdiri ingin mengikuti Azel namun tangannya di tahan Alvero "Biar Gio aja" ucap Alvero

Gio yang mendengar ucapan Alvero langsung mempause gamenya dan berlalu mengejar Azel, dibalik itu Gio tersenyum senang ia tau Azel cemburu

"Azel kenapa?" Tanya Olivie

"Tadi Dema ngecocok-cocokin Gio sama Violet, mungkin Azel cemburu" jelas Cellisha

"Azel emang gitu orangnya, gengsinya nutupin perasaanya" timpal Violet bijak

"Kita biarin mereka dulu aja ntar kita nyusul ke halaman belakang. POKOKNYA KITA HARUS MAIN TOD" semangat Cellisha

"Iya BAGINDA RATU!!" Sambung Bagas

"Oh iya tadi kalian belum nyeritain kejadian di sekolah" minta Cellisha

"Kejadian apa?" Tanya Dema

"Aris nyium Olivie"

"Oh iya, tadi kan pertandingan basket nah aku, Oliv sama Azel ikutan nonton di pinggir lapangan eh tiba-tiba aja Aris nyamperin gak taunya dia nyium pipinya Oliv, gak ngotak emang" jelas Violet

"Ck nyosor lu yee, aduin ke tante Dona tau rasa lo" sinis Cellisha

"Ganteng doang nyiumnya di pipi" celetuk Bagas

"Maunya sih di bibir tapi banyak orang, nanti aja pas lagi berdua" timpal Aris menggoda Olivie yang sudah memerah wajahnya

"Apaan sih gue tampol ntar" ucap Olivie menutupi kegugupannya

"Huaaaaa emakkkk Vio mau jugaa di kiss" jiwa mesum Violet merota-ronta

Cup

Bagas mengecup tepat dibibir Violet membuat semua yang berada di situ membulatkan matanya, cepat sekali Bagas mengambil kecupannya

Couple Halal [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang