Hayhay bintangnya jangan lupa yah😁
HAPPY READING 🥰
___________________Atas segala celoteh Cellisha akhirnya Alvero mau mengantarkannya ke supermarket membeli bahan-bahan dapur. Dan disinilah keduanya berada
"Al, dorong trolinya" suruh Cellisha sambil melihat salah satu produk makanan
"Dorong sendiri" ogah Alvero
"Lo suami bukan sih, dorong troli aja gak bisa" ketus Cellisha lama-lama dia bisa mati berdiri
Mau tak mau Alvero mendorong troli itu, sebenarnya ia sedang menjaili Cellisha hobi barunya sekarang adalah membuat Cellisha marah-marah
"Lo makan buah gak" tanya Cellisha dengan pertanyaan bodoh
"Makan"
"Oh kiraiin lo bisanya makan rumput" ejek Cellisha
"CACA!!" Sentak Alvero tak suka diejek
"Maaf, becanda" Cellisha terkikik
Dirasa keperluan dapurnya cukup untuk beberapa minggu, Cellisha dan Alvero berjalan menuju kasir untuk membayar belanjaan mereka.
Pegawai kasir mulai menghitung belanjaan mereka, pegawai itu terus melirik kearah Alvero yang memasang wajah datar. Cellisha mengetahui kalau suaminya sedang dilirik pegawai itupun sangat tak suka
Gatel deh- batin Cellisha sinis
"Aduh kok badan gue gatal-gatel yah" sindir Cellisha menatap tajam pegawai itu
"Gatal?, mau beli obat?" Tanya Alvero khawatir
"Iya obatnya harus obat haus kasih sayang" sinis Cellisha masih menatap pegawai itu
Merasa disindir pegawai itu menunduk dan cepat-cepat menyelesaikan menghitung belanjaan Cellisha "Semuanya dua juta tiga ratus empat puluh tiga rupiah" ucap Pegawai itu mengatakan harga belanjaan mereka
Alvero mengeluarkan blackcard miliknya memberikannya kepada kasir. Pegawai kasir itu salah tingkah ketika ditatap Alvero
Hati Cellisha mulai panas, meskipun Alvero tak membalas senyuman untuk si gatal itu tapi tetap saja Cellisha tak suka
Jujur saja Cellisha sudah mencintai Alvero sejak mereka menikah, memang cepat sekali Cellisha menyayangi orang
Semenjak kejadian di supermarket tadi Cellisha menjadi pendiam, ia tak membuka suara sama sekali setelah ia dan Alvero berada di dalam mobil. Alvero sampai bingung biasanya istrinya ini tak bisa diam
"Kenapa?" Tanya Alvero fokusnya menyetir menatap kedepan tak menatap Cellisha
Cellisha tak menjawab hatinya masih panas
"Ca, jawab!" Ucap Alvero datar namun masih belum mendapat respon dari Cellisha
"CELLISHA CACA PERMANA!!" teriak Alvero marah ketika Cellisha masih mencuekinya
Cellisha tersentak mendapat teriakan itu dan kaget ketika Alvero memanggil namanya dengan embel-embel Permana di belakang namanya
"Gapapa" jawabnya singkat
Mereka sampai di rumah dengan aura menyeramkan, jawaban Cellisha tadi adalah percakapan terakhir keduanya setelah kembali hening
Mereka meletakan barang belanjaan kedapur, Cellisha hendak beranjak menuju kamar namun lengannya ditarik oleh Alvero kasar
"Aawsshh Al sakitttt... lepas!" ringis Cellisha
Alvero melepaskan cengkaraman tangannya karna mendengar ringisan gadis itu "Kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Couple Halal [END]
Romance⚠️ HARAP BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN, AREA 🔞🔞🔞🔞🔞 Perjodohan antara Ketua Geng Motor dan Ketua Osis yang berbeda kepribadian yang satunya kek es kutub dan satunya lagi bar-bar Ikuti kisah pernikahan ALVERO TIAN PERMANA Dan CELLISHA CACA VARDENZ...