Couple Halal [END]

10| Salah Paham ++

⚠️WARNING 🔞🔞!! Bocah-bocah minggir!!!!, sedikit ada adegan ++.. yang nggak suka tinggal skip... udah aku peringatkan juga jadi tolong kerjasamanya, kalian cukup baca dan menghayati okay heheheh....

Gila gak sih aku up dipagi buta 😅,  soalnya aku mau liat nanti sampe malam Vomentnya bisa nembus gak, kalo bisa aku langsung double up 2 part kalau gak nembus  kita ketemu di hari kamis

Sekali lagi please yah ini wp bukan buat bocil. Adegan ++dalam WP ini hanya boleh di tiru oleh yang udah nikah

HAPPY READING 🥰
_________________________________________

Pagi itu tepat di hari senin seluruh murid sudah berkumpul di lapangan guna mengikuti upacara wajib.

Cellisha sangat-sangat dongkol melihat suami tercintanya tak berada di lapangan, firasatnya sekarang Alvero tak akan mengikuti upacara terlihat bahwa antek-anteknya pun tak menampakan wajah dugong mereka.

Ia sedari tadi sangat gelisah sampai kurang fokus memperhatikan murid-murid yang tak membawa atribut upacara.

"Cell lo kenapa?, kek nggak tenang gitu?" Pertanyaan Azril membuyarkan kegelisahan Cellisha

"Gak pa-pa. Lo tadi liat Alvero sama antek-anteknya gak?" Tanya Cellisha balik, sambil memperhatikan murid-murid yang sudah berbaris di barisan masing-masing

Azril menggeleng tak tau, ia merasa ada yang aneh dari Cellisha, kenapa Cellisha menanyakan Alvero dengan nada gelisah

"Lo sama Alvero ada hubungan apa?, kok gue liat dari tadi lo gelisah, kayak nyariin seseorang, apa seseorang itu Alvero?" Tanya Azriel memastikan

Cellisha kembali bersikap tenang, jangan sampai ada yang curiga dengan hubungan suami istrinya dengan Alvero

"Gk kok, gue cuman gak mau sahabat kecil gue kena hukuman" alibi Cellisha

"Bukannya mereka selalu kena hukuman, gara-gara nggak pernah ikut upacara?"

"Gue mau ngerubah mereka sebagaimana dengan jabatan gue sebagai ketua Osis yang mempunyai amanah merubah kelakuan murid-murid berandalan, lo nggak ngedukung gue ngerubah mereka?" Tanya Cellisha pada Azril

Azril sempat tertegun dengan penuturan Cellisha "Gue dukung apapun yang ketua gue lakukan" jawabnya

Cellisha tersenyum tipis mendengar jawaban Azril. Tak lama upacara pun dimulai dengan khidmat sampai dengan berakhirnya upacara di hari senin itu.

Setelah upacara tadi mood Cellisha benar-benar buruk karena tak melihat kehadiran Alvero, dengan tegasnya ia harus memberikan hukuman kepada Alvero beserta sahabat-sahabatnya, namun bagaimana ia mau memberikan hukumam kalau yang dicari saja tak menampakan batang hidungnya.

Tadi pagi Cellisha pergi kesekolah duluan karna kemauan Alvero, kata lelaki itu ia ada urusan sebentar di rumah tante Dona__Mamanya Aris namun sampai pada detik ini mereka berlima tak menampakan sosok sialan mereka, membuat Cellisha naik darah saja.

Cellisha berjalan dengan menghentak-hentakan kaki memasuki kelas raut wajahnya seperti ingin menangis.

"Lah sugar babi kenapa lo?" Seru Violet melihat ekspresi Cellisha yang tak bersahabat

"Kenapa lagi?, ini pasti karna your husband right? Ucap Azel sok-sok'an inggris

"Anjingan lo Zel inggris lo hebat juga! belajar di mana lo?" Olivie seperti tak mengerti situasi, yang sedang dibicarakan apa yang dia tanyakan apa

"Iya dong kita harus belajar walau salah sedikit pun gak papa, kan belajar" balas Azel percaya diri

"Wahh gue curiga sama lo, gue tau Zel lo belajar bahasa inggris karna pengen cari bule-bule berbatang besar kan?" Ucap Violet frontal. Kayaknya kalau Violet dan Gio nongkrong bersama pasti bahasannya tak jauh dari kata VULGAR. Siapa yang mau masuk ke tongkrongan mereka?... itung-itung tambah wawasan loh.? 🤭