Part 4

3K 321 36
                                    

Yok vote dulu yok


Beberapa minggu kemudian...
Tepat pada tanggal 29 Mei 2021, Papa Hartawan berulang tahun. Dan inilah alasan mengapa plat mobil Papa Hartawan yaitu B 29 HAR. Al dan Roy memberikan kejutan kepada pria berusia 49 tahun itu.

"Happy birthday ya pa.. Semoga diumur Papa yang sekarang Papa sehat selalu yaa" ucap istri dari konglomerat itu.

"Aamiin maa.. Amin" ucap Papa Hartawan.

"Happy birthday Papa.. I love you so much" ucap Roy.
"I love you too my son, thankyou ya" ucap Papa Hartawan.

"Happy birthday pa.. I wish you always healthy because i love you pa" ucap Al.

"Thankyou so much my beloved son" ucap Papa Hartawan.

"Sayang ya.. Ulang tahun Papa ke 49, Papa belum dapet cucu" ucap Papa Hartawan.
Mama Rossa hanya menatap sang suami. Aldebaran terdiam dengan apa yang diucapkan oleh Papa Hartawan.

"Tau tuh Al.. Cepetan dong nikah, jadi Papa cepet dapet cucu" ucap Roy.
"Kalau jodohnya belum ada gimana?" tanya Al.
"Ya cariii" ucap Roy.

"Ssstt udah ya.. Siapa yang bikin ini kue ulang tahunnya?" tanya Papa Hartawan.
"Aku Pa.. Roy yang bikin"
"Roy sama Mama ya kan ma?" ucap Roy.
"Gue juga! Gue juga bantu kan" ucap Al.

"Eh lo cuma megang mixer 5 menit udah capek.. Takut lagi" ucap Roy.
"Hahahaa Al, Al.. Masa sama mixer takut" ucap Papa Hartawan.
"Yaa anak mama yang satu ini kan emang jarang ikut mama masak. Jadi takut sama mixer" ucap Mama Rossa.

Kebersamaan kembali berlanjut. Namun Al kepikiran dengan apa yang diucapkan oleh Papa Hartawan. Pasalnya, Papa Hartawan sudah mengharapkan cucu dari putranya.

Al dan Andin sudah berpacaran selama 1 bulan lebih. Andin sedang menunggu kepastian Al. Setiap hari, pasangan kekasih ini sering chatan, telponan, dan video call an. Al juga sudah menjadikan Lesmana Cafe menjadi cafe langganannya. Selain alasan untuk makan, karena Al ingin lebih sering bertemu Andin.

Al belum bercerita tentang statusnya dengan Andin. Padahal hubungan mereka sudah jalan 1 bulan. Al akan bercerita jika dia sudah pasti akan memilih Andin jadi wanita pertama dan terakhir untuknya.

Suatu hari libur di Anggrek Indah..
Aldebaran sedang melamun di tempat tidurnya.

"Kayaknya udah saatnya" batin Al.

Al mengambil jaket berwarna cream miliknya dari lemari. Keluarlah pria berjaket itu dari kamar. Papa Hartawan dan Mama Rossa sedang menonton televisi.

"Al? Mau kemana?" satu pertanyaan dilontarkan Mama 2 anak itu.
"Mmm.. Aku mau pergi bentar" ucap Al.
"Yaudah hati-hati ya sayang" ucap Papa Hartawan.

"Da Ma, Pa.. Assalamu'alaikum" ucap Al.
"Waalaikumsalam" ucap Papa Hartawan dan Mama Rossa.

Al menuju ke mobilnya. Pria itu mengendarai mobil tersebut dengan kecepatan 80km/jam ditengah jalanan ramai kendaraan.

"Aahh rame banget. Udah tau gue buru-buru" ucap Al.

Berkali-kali Al menekan klakson mobilnya untuk memberitahu kepada pengendara lain jika dia terburu-buru.

Sampai tiba akhirnya jalanan mulai kembali normal. Tidak terlalu ramai dan lajur lancar.

Sementara Andin sedang bermain ponsel bersama Elsa yang memainkan gitar merk Yamaha nya.

"Mba mba" panggil Elsa.
"Apa?" tanya Andin yang masih sibuk dengan ponselnya.
"Aku ada lagu yang cocok banget buat mba" ucap Elsa.

"Nih" ucap Elsa bersiap memetik senar gitar tersebut.

FOREVER : ALADIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang