HAIIII WELCOME TO PART 22 💚
JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT💙
HAPPY READING 💜
M a s C a p t a i n
-07.30 wib
Iona berjalan ke dapur untuk membuat sarapan. Namun saat membuka kulkas, isinya membuat Iona membelalakkan mata.
"Dih, udah kosong aja nih kulkas." Gumam Iona saat melihat isi kulkas yang kosong mlompong.
Tidak ada sayuran, buah-buahan, apalagi bahan masakan. Iona pun mengambil dua butir telur. Mau tidak mau, pagi ini ia hanya memasak telur.
Selang beberapa menit, sarapan sudah siap. Iona menaruh piring berisikan nasi dengan telur mata sapi pakai kecap ke hadapan Arkan.
"Syukuri apa yang ada pak." Ucap Iona sembari duduk di kursi dan mulai menyantap sarapannya.
Arkan menatap Iona. "Nanti belanja." Ucap Arkan.
"Siapa?" Ucap Iona bingung.
"Kamu!" Ucap Arkan dengan kesal.
Iona menampilkan gigi ratanya. "Oke. Anterin tapi."
....
Kampus
-Kelas, 08.30 wib"Pagi semua," Ucap dosen sembari memasuki kelas.
"Pagi pak." Jawab semua mahasiswa/i.
"Langsung aja dimulai. Bagikan kertas ujiannya." Ucap dosen.
Dengan sigap, mahasiswi yang berada di meja paling depan mengambil tumpukan kertas lalu membagikannya.
"Anjir! Susah banget!" Keluh Cia berbisik pada Iona yang ada di kursi samping setelah mendapatkan kertas ulangan.
Iona melirik dosen sekilas kemudian menopang pipinya menatap Cia. "Kerjasama.." Bisik Iona.
Wajah Cia seketika bahagia, gadis itu mengangguk sembari mengangkat jempolnya. "Oke."
"Eh gue gak diajak?" Ucap Thea yang merasa terasingkan.
"Lo juga ih! Gak mudeng-mudeng!" Ucap Cia dengan kesal.
Thea nyengir lalu mengangkat jempolnya. "Okeh."
"Ingat ya! Yang menyontek apalagi kerjasama, akan saya robek dan nilai kosong." Ucap dosen.
Iona, Cia dan Thea saling bertatapan satu sama lain.
M a s C a p t a i n
-12.30 wib
Semua mahasiswa/i keluar kelas dengan berbagai macam ekspresi setelah melaksanakan UAS. Termasuk Iona, Cia dan Thea.
"Gila soalnya susah susah banget sumpah demi alek!" Keluh Cia dengan kesal.
Iona dan Thea mengangguk, menyetujui.
"Nanti lo pada mau magang dimana? Gue pengen banget deh jadi penerjemah" Ucap Thea
"Gue kayaknya di perusahaan." Ucap Cia.
"Kalo lo?" Ucap Thea pada Iona.
"Kalo gue pengen banget jadi tour guide biar bisa ke luar negri," Ucap Iona dengan cengiran lalu menaikkan-turunkan alisnya sebanyak satu kali.
"Yaelah susah susah amat sih! Laki lo kan pilot, minta aja ke luar negri pake pesawat pribadi." Celetuk Cia.
Iona mengerutkan alisnya. "Dih, lo pikir pak Arkan presiden apa punya pesawat pribadi. Dia gak sekaya itu dodol!"

KAMU SEDANG MEMBACA
Mas Captain! I Love You
Romance"Kalau mau ciuman pertama kamu kembali lagi, cium saya untuk kedua kalinya." "Whattt?! Dasar om om!" •Jadilah readers yang bertanggungjawab dengan cara vote dan komen ~ Cerita ini menceritakan kehidupan Iona, seorang mahasiswi sastra Inggris dan Ar...