75

7K 310 0
                                    

HAII WELCOME TO PART 75❤

HAPPY READING❤

JANGAN LUPA KASIH BINTANG🌟

N; Beberapa ada yang author revisi

M a s C a p t a i n

"Ladies and gentlemen, this is your Captain speaking Indonesian Airways welcomes you to Bali. The local time is 10.00 AM. For your safety and the safety of those around you, please remain seated with your seat belt fastened and keep the aisles clear until we are parked at the gate."

Suara pemberitahuan Captain terdengar, menandakan pesawat akan segera landing. Tak lama, pesawat yang dikemudikan Arkan sudah mendarat dengan selamat di Bandara.

Jasmine, Sari dan Iona dengan Bara di gendongannya keluar dari kabin dan bertemu dengan Sharon. Wanita itu tersenyum anggun menjaga profesionalitasnya sebagai pramugari.

Iona hendak meminta maaf atas perlakuan Thea kepada Sharon tempo hari, tapi waktunya tidak tepat. Iona pun berjalan keluar dari pesawat.

Sementara Arkan, yang sudah menyelesaikan tugasnya segera keluar kokpit untuk menemui Iona. Arkan kebetulan istirahat di Bali, dan ingin mengajak Iona serta Bara untuk menginap di hotel bersamanya.

"Nyari Iona yah?" Tanya Sharon diangguki Arkan.

"Dia udah keluar pesawat, Ar."

Tanpa berlama-lama, Arkan keluar pesawat untuk menyusul Iona. Sedikit kesulitan karena ramai oleh penumpang, namun akhirnya Arkan bisa bertemu dengan Iona.

"Iona."

Iona tersentak saat tangannya ditarik Arkan. "Loh Mas, kamu gak lanjut flight?"

"Istirahat di Bali." Arkan mengambil Bara dari gendongan Iona.

Arkan tersenyum menatap Bara di gendongannya, kemudian memakaikan topi pilot ke kepala Bara yang nampak kebesaran.

"Kamu lanjut flight kemana, Ar?" Tanya Sari.

"Bandung, Ma. Tapi besok, kalo sekarang istirahat."

Sari mengangguk. "Kamu harus banyak istirahat ya, Ar. Jangan terlalu diforsir kalo emang capek menurut kamu."

"Iya Ma."

Iona membenarkan topi pilot Arkan di kepala Bara, membuat anak bayi itu tertawa. Lalu mereka mulai mengambil koper masing-masing.

"Mas abis ini mau kemana?" Tanya Iona.

"Hotel. Kamu ikut aku ke hotel atau Mama?" Tanya Arkan balik.

Iona nampak kebingungan, melihat Iona yang kebingungan Sari membuka suara.

"Udah kamu ikut Arkan aja, Iona. Kalo Arkan mau flight, kamu bisa ke hotel Mama."

Iona mengerjap sekali lalu mengangguk sembari tersenyum. "Iya Ma."

Iona memutuskan untuk ikut Arkan menginap di hotel. Kebetulan juga hotel tempat Arkan menginap sama dengan hotel tempat Arlan menginap. Hanya beda lantai saja.

Arkan, Iona bersama Bara di gendongan Iona memasuki kamar hotel. Iona meletakkan Bara di kasur lalu merebahkan tubuhnya di samping anaknya itu.

Iona menghela napasnya, membuat Arkan yang sedang membuka dasinya menoleh ke arah Iona.

"Kamu capek?" Tanya Arkan.

Iona mengangguk-anggukkan kepalanya. "Capek. Kenapa? Mas Arkan gak capek?"

Mas Captain! I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang