Lukaku bersemayam
Dalam hati yang runyam
Kadangkala bergejolak
Gemercik api tak mampu kuelakSesungguhnya tak ada yang selesai
Atau mungkin baru saja dimulai
Pementasan riang yang tergantikan bimbang
Pertunjukan suka yang tergantikan dukaAku lelah berusaha melupakanmu
Memusnahkan sekelumit memori itu dari otakku
Singkat, tapi tak pernah sederhana
Melekat dan terkenang sepanjang masaSesungguhnya tak ada yang berakhir
Rasa ini terus meronta bersama harapan yang terukir
Apakah aku rusuk yang sebenarnya?
Atau hanya semesta sementara?~limit rasa~
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmaraloka yang Bertahta
Poetry[KUMPULAN PUISI] Tentang puisi yang berasal dari intuisi. Karya seorang melankolis pencipta sajak puitis. Selamat menikmati, spesial untuk penyuka sajak. Follow dulu sebelum membaca:) Temui sisi lainku di IG : @limit.rasa