Tangisan Sang bumi
Deras membasahi tanah
Syahdu rintiknya menari-nari
Melodi yang terdengar indahAkhir tahun, banyak yang terelakan
Menelusup dalam angan yang temaram
Tersadarkan oleh kenyataan
Bahwa beberapa mimpi harus padamHujan Desember, penutup dari tahun ini
Sejenak menyembunyikan mentari
Esok telah berganti tahun
Permulaan ekspektasi dibangunRiuh rintiknya memecah hening
Menciptakan hawa dingin
Merebahkan tubuh, tak mau ambil pusing
Tahun ini cukup dinanti walau beberapa hal tak sesuai ingin~limit rasa~
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmaraloka yang Bertahta
Poesía[KUMPULAN PUISI] Tentang puisi yang berasal dari intuisi. Karya seorang melankolis pencipta sajak puitis. Selamat menikmati, spesial untuk penyuka sajak. Follow dulu sebelum membaca:) Temui sisi lainku di IG : @limit.rasa