Wajahmu sungguh memesona
Indah mahakarya semesta
Terbuai manisnya senyummu
Yang mampu menggetarkan kalbuHai, entah siapa namamu...
Sukmaku tertarik pada lekat tatapmu
Sorot mata yang tak terbaca
Tawar, tanpa tahu makna yang diejaManis seperti gula-gula
Kataku yang sedang gila cinta
Paras dan budi paling mulia
Dipersembahkan untuk menyenangkanmu jua~limit rasa~
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmaraloka yang Bertahta
Poesia[KUMPULAN PUISI] Tentang puisi yang berasal dari intuisi. Karya seorang melankolis pencipta sajak puitis. Selamat menikmati, spesial untuk penyuka sajak. Follow dulu sebelum membaca:) Temui sisi lainku di IG : @limit.rasa