Jingga senja mewarnai langit biru
Atap bumi memulai pementasannya
Naungan rasa mengharu biru
Perihal senja dan kepulangannyaKau, senjaku yang indah
Tapi sayang kauingkar
Harusnya pergimu untuk kembali merangkai bungah
Bukan pamit untuk tak lagi bertengkarKemari! Kemari!
Biar kubeli peningmu dengan cerita si Melankolis
Kesini! Kesini!
Biar kubeli pusingmu dengan sajak-sajak puitisYang kausajikan kemarin apa?
Hanya janji manis yang kenyataannya pahit
Mengapa kauterus berlari ke sana?
Sementara aku, tertinggal dengan beragam tanya yang rumit~limit rasa~
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmaraloka yang Bertahta
Poesía[KUMPULAN PUISI] Tentang puisi yang berasal dari intuisi. Karya seorang melankolis pencipta sajak puitis. Selamat menikmati, spesial untuk penyuka sajak. Follow dulu sebelum membaca:) Temui sisi lainku di IG : @limit.rasa