ANOMALI RINDU

6 1 0
                                    

Riak-riak percik kenangan
Angan-angan yang tersampaikan
Aku dengan segunung kerinduan
Berusaha mendaki sampai ke puncak pertemuan

Rasaku terus beranomali
Melingkupi relung hati
Kumenjerit lantang
Inginkan kaupulang

Desir angin menyampaikan salam
Dalam pekatnya malam
Derai tangis menahan jumpa
Jauh di mata, dekat di doa

~limit rasa~

Asmaraloka yang BertahtaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang