GETIR

4 1 0
                                    

Malam yang beraroma sendu
Riuh kenangan haru
Ricuh suara rindu
Menjatuhkan embun seribu

Hujannya mengalun irama petir
Asanya bergelimang getir
Syahdu rintiknya hampir tiada terdengar
Kala tadi petir menyambar

Banyak yang basah
Akhir tahun memang penuh tetesan gundah
Musim hujan yang tiada henti
Anomali yang tiada pasti

Rindu yang terjebak banjir
Dikirim lewat genangan air
Disiratkan lewat desir angin
Disuratkan oleh langit yang penuh amin

~limit rasa~

Asmaraloka yang BertahtaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang