Sorot matamu berbinar
Tanpa sepatah kata pun yang terujar
Senyummu terbaca tawar
Tak seperti biasanya yang bersinarSatu hal yang kautahu, aku akan pergi
Sesaat, menuju loka persinggahan
Masih di tanah, bukan bahari
Namun, kaumasih sulit menerima kenyataanAku tahu, padaku kaupenuh afeksi
Rona romansa yang berkorelasi
Kasih, jarak bukan alasan untuk frustasi
Jauh pun bukan retriksi untuk kita yang telah berfusiRelakan aku, meraih inginku
Akan ada masanya lagi, temu membuat kita kembali padu
Kemari, tumpahkan sedihmu
Bunga-bunga rindu akan menemanimu, menunggu kepulanganku~limit rasa~
KAMU SEDANG MEMBACA
Asmaraloka yang Bertahta
Puisi[KUMPULAN PUISI] Tentang puisi yang berasal dari intuisi. Karya seorang melankolis pencipta sajak puitis. Selamat menikmati, spesial untuk penyuka sajak. Follow dulu sebelum membaca:) Temui sisi lainku di IG : @limit.rasa