Dua satu

34.9K 5.1K 152
                                    

Happy Reading

Seperti hari-hari biasanya saat ada jam kosong, anak-anak kelas E pergi ke kantin untuk mendahului waktu istirahat. Hanya ada beberapa anak yang berada di kelas.

Samuel yang baru bangun dari tidur kecilnya mengucek mata dan meregangkan otot karena posisi tidur yang tak nyaman membuat punggungnya pegal.

"Jam kosong ya? Kok gue ga dibangunin," gumam Samuel melihat kelasnya sepi.

Mulut Samuel menguap lebar, membuat matanya memburam karena berair. Dia menoleh ke arah meja seberang dan mendapati Irish dan Gabby yang sedang sibuk bergosip. Tumben sekali mereka berdua stay di kelas saat jam kosong.

Karena bosan ditinggal teman-teman lain, Samuel berdiri dan duduk di kursi depan meja Irish. Ternyata dua gadis itu sedang sibuk memoles kutek seperti biasanya.

"Gue juga mau dong!" Samuel menyodorkan kedua tangannya.

Irish mengerutkan alisnya bingung. "Mau apa?"

"Kutekan. Gue juga mau dikutekin," sahut Samuel polos.

"Lo gila? Ngapain cowok pake kutek," ketus Gabby tak habis pikir.

"Emang ga boleh?"

"Ya enggak lah! Kutek itu dipake buat cewe. Lo mau dikata ngondek kalo pake kutek?"

"Masa sih? Tapi kok gue pernah liat cowok pake kutek. Artis lagi! Tapi dia gak ngondek tuh!" sanggah Samuel tentang diskriminasi gender ini.

"Siapa?" beo Gabby dan Irish bebarengan.

Samuel berdecak dan mengeluarkan ponselnya. Menekan aplikasi chrome dan mulai mengetik kata kunci di kolom browsing.

"Nih, liat! Malah keliatan keren kan?" Samuel memperlihatkan hasil temuannya pada mereka berdua yang melongo tak percaya.

Memang benar, hasil pencarian yang ada di laman google itu menunjukan beberapa foto laki-laki yang mewarnai kukunya. Sepertinya artis korea, Irish tak paham karena dia tidak terlalu mengikuti pergerakan dunia k-pop.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
FOUR (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang