Ch. 27

74.8K 10K 1.5K
                                    

Maaf ya, aku lama bngt baru nongol><

Yok spam 🐖 sebelum baca 👉

Happy reading  🖤

Tandai Typo-nya ✍️

Jodoh saya><
----

27. First kiss?

Aurora menghela napas panjang. Ia menatap malas ke arah Lheo yang tidak henti-hentinya mengikuti dirinya. Bisa di bilang cowok itu cosplay jadi anak ayam.

Kejadian ini bermula saat Aurora tiba di rumah di antar Jake. Dan saat itu, ia mendapati keadaan rumah yang sunyi. Kata Mang Joko jika Papi, Mommy dan Griffin tengah keluar untuk menghadiri acara pertemuan kolega bisnis papi.

Lima menit kemudian,  Lheo balik dan langsung mencari keberadaan Aurora. Mulai dari situ, ia terus mengikuti Aurora dari Aurora mau mandi dan juga ke dapur untuk makan.

"Bisa gak sih, berhenti ngikutin gue?" tanya Aurora kesal. Gadis itu bersedekap dada dan menatap tajam ke arah Lheo.

Lheo mengerutkan keningnya kemudian menggeleng. "Jelasin dulu, tadi kamu ngapain aja sama si Jakecot? Dia gak apa-apain kamu kan? Dia gak nyentuh kamu kan? Dan gak lewat bat--"

"Dia nyium gue, puas lo!" sela Aurora asal. Ia sudah terlampau kesal dengan Lheo yang terus bertanya bak wartawan. Namun setelahnya Aurora merutuki mulut ceplas-ceplosnya.

"BENERAN?" Lheo melotot kaget. Tangannya terkepal erat di sisi tubuh. Ternyata musuhnya itu sudah melewati batas.

"Eh anu." Aurora gelagapan. Gadis itu berdehem sejenak saat merasakan aura pekat yang menguar dari diri Lheo. Merasa jika dirinya terancam, jadi Aurora  langsung bergerak mundur dan meraih kenop pintu kamar.

Karena saat ini mereka berdua tengah berdiri tepat di depan kamar.

Melawan Lheo sekarang sepertinya bukan pilihan yang tepat. Dari tatapan dan auranya, Lheo terlihat bak singa yang kelaparan dan siap menerkam siapapun yang ada di depan matanya.

"Diam di situ Ra!" titah Lheo. Matanya menghunus tajam pada Aurora yang sudah mulai memutar kenop pintu.

Emosi Lheo tidak bisa ia kontrol lagi. Ia tidak suka jika miliknya di sentuh orang lain, apalagi di sentuh oleh musuhnya sendiri. Dan sial, sepertinya Jake mau mengibarkan bendera perang karena berani mencium istrinya. Bahkan Lheo saja belum pernah. Jangankan mau mencium, baru mendekat saja Aurora sudah langsung mengatainya.

"Lo yang diam di situ, gue mau masuk. Udah ngantuk," balas Aurora. Ia melotot-kan mata ke arah Lheo sembari mulai mendorong pintu. Posisi Aurora masih menghadap ke arah Lheo.

Lheo menyeringai, ia berjalan mendekati Aurora membuat gadis itu melotot. Alarm bahaya berbunyi untuk memperingati dirinya. Dengan cepat Aurora masuk ke dalam kamar dan menutup pintu, namun ternyata ia kalah cepat dengan gerakan Lheo.

Aurora Story (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang