🎀Chapter 53🎀

71 22 0
                                    

Sebelumnya follow instagram author yuk

@faizahjahro

Udah belum?

Yuk langsung baca....

 _______________Happy Reading_____________

"Belum lah!" balas Fiara.

"Mbak, saya udah boleh ambil permen lolipopnya gak?" tanya Maru kepada penjaga kasir.

Karena, dia sudah tidak sabar lagi untuk memakan lolipop. Maru ini pecinta lolipop. Jadinya, dia gak sabaran banget buat makan lolipop kesukaannya.

"Iya boleh dong! Kan udah dibayar," jawab penjaga kasir itu. Lalu penjaga kasirnya memberikan lolipop kepada Maru.

"Asyik, tuh udah boleh Ra!" ucap Maru segera mengambil lolipopnya.

"Yahh, kirain gue belum boleh Mar!" jawab Fiara sambil menggaruk-garuk kepala yang tidak gatal.

"Boleh kok! Masa iya gak boleh sih," sahut Penjaga kasir itu. Akhirnya Maru segera mengambil permen lolipopnya dan langsung memakan permen lolipop itu.

Sandrina yang melihat Maru sangat suka sekali dengan lolipop."Lu keknya suka banget ya? Sama lolipop?" 

"Banget! Bukan suka lagi, tapi suka pakai banget," ucap Maru.

"Awas nanti sakit gigi loh," sahut Fiara.

"Ish, kagak lah! Kan gue rajin gosok gigi," jawab Maru.

"Hmm, iya deh ... Terserah lu aja Mar!" balas Fiara.

"Yaudah, yuk kita pulang ke rumah gue!" ajak Sandrina.

"Ayokk lah," jawab Maru dan Fiara serempak. Mereka bertiga pun pulang ke rumah Sandrina.

Tiba lah mereka semua di rumah Sandrina, mereka bertiga sedang membahas rencana mengerjai Fanya di kamar Sandrina sambil duduk di kasurnya.

"Ra, rencana selanjutnya apa?" tanya Maru yang sedang menonton televisi. Yaps, di kamar Sandrina ada televisi.

"Hmm, kita beli makanan besok!" sahut Fiara yang berada di samping Maru.

Sandrina yang asik bermain handphone pun berhenti di meja belajarnya dan menoleh ke arah Maru dan Sandrina. "Makanan apa?"

"Pizza aja, seinget gue ... Sih Fanya doyan banget tuh sama pizza!" balas Fiara yang mengingat Fanya doyan apa. Yah, biasa lah. Sih Fiara ini tukang stalker.

"Yaudah, besok kita beli pizza!" usul Maru. Otak Maru sedang lancar, jadinya muncul deh ide seperti itu.

"Patungan ya beli pizza!" sahut Fiara. Karena, Fiara ini gak mau uangnya habis gara-gara jahilin Fanya doang.

"Beres itu mah!" balas Sandrina dengan tersenyum.

"Patungan berapa?" tanya Maru.

"Dua puluh ribu!" usul Fiara yang jago banget ngitung. Selain Sandrina, Fiara juga pinter matematika. Cuman, dia gak sejago Sandrina.

"Oke," jawab Sandrina dan Maru.

Bersambung....

Vote dan komentnya jangan lupa!

Maru [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang