TAEHYUNH POV
Kim Jennie dengan segala keputusasaanya yang tergambar jelas dimatanya. Aku tidak ingin memperlambat lagi,aku rasa cukup untuknya hari berat ini.
" Jadi...kenapa kamu melakukan semua ini?! Katakan ?!"
Dia tetap bertanya tentang alasanku melakukan hal hingga sejauh ini untuk menghancurkanya.
"Karena kamu menolakku. Dan tidak ada yang pernah melakukanya sebelumnya"
Yang kukatakakan adalah kebenaran.
"Apa?...Apa maksudmu...??"
Aku menghela nafas berharap kata kata terakhirku kali ini dapat membuatnya pergi dan aku tidak harus melukainya lebih jauh lagi.
"Aku sedang sibuk dan tidak punya waktu untuk meladenimu. Jadi pulanglah dan kembali lagi saat kamu sudah bersedia membuka selangkanganmu dengan sukarela untukku. Kapan saja...aku akan dengan senang hati menerima!"
Aku tersenyum dingin penuh kemenangan,aku yakin dia pasti menyerah kali ini.
Tapi tentu saja aku salah. Kim Jennie justru mengambil sebuah vas bunga di meja penerima tamu dan melemparnya ke arahku. Dengan cepat aku menepisnya sehingga tidak sempat mengenaiku.
Tapi aku sungguh dibuat terkejut. Jennie tidak akan pernah berhenti melawanku,dia bukan wanita yang mudah menyerah.
Jennie menghampiriku,mencengkeram kuat kerah bajuku.
"Kamu benar benar gila Kim Taehyung!! Hanya karena menginginkan tubuhku,kamu menghancurkan karir dan hidupku. Kamu bahkan sudah memperkosaku! Bagaimana semua itu belum cukup untukmu..!!"
Mengapa hatiku terasa sakit melihat tangisnya yang begitu memilukan. Jika dia bukan wanita yang begitu keras kepala semua ini akan jauh lebih mudah. Aku tidak harus melukainya hingga sedalam ini.
Tangan kecilnya beralih memukul mukul dadaku. Aku hanya bisa memejamkan mataku. Tidak ada keberanian mentap mata sembabnya yang berurai air mata.
"Hentikan! Apa yang kamu lakukan pada Taehyungku!"
Apa aku tidak salah dengar??!! Joy berusaha menghentikan Jennie dan memanggilku sebagai miliknya benar benar membuatku mual dan ingin muntah.
"Hentikan dasar wanita gilaa!! Menjauh dari Taehyungku!!"
Joy menarik tangan Jennie keras.
"Lepaskan aku!! Jangan menyentuhku jalang!!"
Jennie tidak mau kalah dia menghempas tangan Joy yang menariknya dan mengumpatnya dengan sebutan 'jalang'. Kenapa aku suka mendengar umpatan itu keluar dari mulut Jennie. Jennie terlihat seperti wanita yang sedang terbakar cemburu.
"Dasar gila! Beraninya kamu menyebutku jalang hah!!"
Joy melayangkan satu tangan hendak menampar Jennie,aku sudah bersiaga untuk menepis tangan Joy tapi Jennie lebih dulu menangkap dan memelintir tangannya.
"Sudah aku bilang jangan menyentuhku!! Dasar Jalang!! Apa tidak dengar...?!!"
Geram Jennie sambil mendorong tubuh Joy hingga membentur dinding tembok. Kedua tanganya mencengkeram wajah Joy.
"Kamu memang jalang!! yang bisa kamu lakukan hanyalah merayu bosmu dan mengankanginya. Menjijikan!!"
Aku terkejut dengan umpatan yang dikatakan Jennie untuk Joy. Jennie benar benar terlihat seperti sedang cemburu padaku.
Aku tidak berniat menghentikan mereka selama kulihat Jennie tidak dalam bahaya.
Tapi kerasnya suara jeritan Joy membuat Jimin masuk ke dalam ruaganku dengan terburu buru.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forgive You (pengampunan)
FanficTakdir mempertemukan mereka untuk saling menghancurkan satu sama lain hingga jatuh bersama kedasar kehancuran. Namun keadaan justru membuat mereka saling berpegangan,saling menguatkan dan akhirnya saling menyelamatkan satu sama lain. "Wanita wanita...