Fck2!!

4.7K 359 22
                                    




TAEHYUNG POV

Warning for 21 +

Skip yang belum cukup umur 😁👍

Tidak ada penawaran ke dua dalam hidupku,dia menolaknya maka kesempatan berakhir. Dia jelas lebih memilih mati dari pada menjadi wanitaku. Hanya tersisa dua pilihan,aku menghancurkanya atau dia menghancurkanku.

Dia menghancurkanku?? Jelas itu hanya dalam mimpinya. Disinilah aku malam ini,untuk kekalahnya,kehancuranya,dan keangkuhanya berani menolak dan mengabaikanku.

Aku menikmati setiap rintih dan tangisnya malam  ini,terdengar seperti desahan surgawi memohon kenikmatan dari kesesatan.

Kim Jennie dan obssesiku membuat kami berakhir saling menghancurkan. Tapi disinilah aku tidak sabar menikmati malam kemenanganku. Aku pastikan tidak ada kesempatan untuknya meski hanya untuk berdiri mencoba membalasku.

"Tolong...jangan..."

Rintihnya lagi,memelas saat aku telah sepenuhnya melempar seluruh helai benang yang menutupi tubuh sintal mulus miliknya.

Nafasku berat memburu,mataku liar menelanjangi setiap lekuk tubuhnya yang sempurna.

Begitu banyak tubuh telanjang yang pernah menari di bawah kukungan ku tapi gairahku malam ini terasa begitu menggila.

Dengan terburu aku melepas setelan jas ku,dan melemparnya tidak sabar. Aku ingin tubuhku sepenuhnya bersentuhan dengan tubuh polosnya,merasakan sensasi sengatan liar setiap kali kulitku dan miliknya saling bergesekan.

Kim Jennie tidak akan pernah siap untuku. Miliknya tidak akan 'basah' meskipun aku merangsangnya,tubuhnya tidak akan pernah meresponku.

Aku mengambil pelumas yang kusiapkan di kantong jas miliku. Penuh kemenangan aku menyentuh 'miliku' sendiri yang telah sepenuhnya ber ereksi,menunjukan ukuran sempurna di depan matanya,mengoleskan cairan pelumas sialan agar aku bisa menikmatinya.

Aku merebahkan tubuhku diatas tubuhnya dengan satu tangan menopang. Tangan lainku tidak sabar mengarahkan 'miliku' masuk ke dalam kehangatan surganya.

Jennie memejamkan matanya erat,menggigit bibir penuhnya,saat aku menghentak dengan kasar pinggulku mencoba masuk sedalam yang aku bisa. Dia berteriak kecil,dan rintih tangisnya tak bisa dia tahan lagi.

"Aaarhhhhhh...sakittttt...tolong jangan....sakittt"

Kenapa sangat ketat?? Aku terkejut ini lebih susah dari yang aku duga. Dia perawan?? Kim Jennie seorang perawan??!!

Tidak ada di benakku sebelumnya,gadis cantik dan sangat seksi seperti dia masih perawan di usianya  saat ini.

Apa semua pria di sekitarnya buta?? Apa dia tidak pernah berkencan??

Sesaat fokusku buyar sampai aku disadarkan rasa perih di lengan dan dadaku saat Jennie mencengkeram kuat dengan kuku tajamnya.

Aku mengabaikanya,rasa perihnya tidak sebanding dengan kenikmatan himpitan yang kurasakan pada 'miliku' meski baru setengah memasukinya.

Aku mengunci lagi kedua tangan kecilnya,menyatukan kening kami,mata kami saling bertemu dan dengan satu kali lagi hentakan pinggulku,'miliku' sepenuhnya berada di 'dalamnya.

"Aaarrrrrhhhhhh...sakittt,brengsek,bajingan!!!"

Umpatnya di tengah rintih tangisnya yang justru membuatku semakin ingin 'menghajarnya'

Aku merebahkan sepenuhnya tubuhku di atasnya mencoba menenangkan diri,menikmati sensasi himpitan ketat yang membuat miliku berdenyut luar biasa.Tangan kecilnya ku lepaskan membiarkannya melakukan apapun yang dia bisa.

Jennie terus memejamkan matanya erat,air matanya terus menetes dan bibirnya dia gigit menahan rasa sakit. Kukunya mencengkeram kuat lenganku membuat banyak bekas goresan pada kulitku.

Perlahan aku menggerakan pinggulku masuk dan keluar,sangat ketat dan sempit membuatku hampir tidak bisa menahnya. Kuku Jennie semakin erat mencengkeram saat ritme pinggulku semakin cepat menghentaknya tanpa perduli jerit rintihan yang terus keluar dari bibir penuhnya.

Lagi aku melahap rakus bibirnya yang bengkak,mendesah kasar penuh kenikmatan dalam mulutnya.

"Arrgghhhh...brengsekk kenapa sempit sekali"

Aku diujung pertahananku,keperawanan Jennie membuatku menyerah dengan cepat.

"Buka matamu...!!"

Sambil terus menghentakan pinggulku aku ingin Jennie melihatku,melihat mataku saat aku melepaskan klimaks ku di dalam rahimnya yang hangat.

Aku tidak perduli lagi kenyataan mungkin aku membuatnya mengandung bayiku nanti. Ini pertama kalinya bagiku melakukan seks tanpa pengaman. Kim Jennie benar benar membuatku kehilangan kewarasanku.

Tanganku mencengkeram pelan kedua pipinya saat dia tidak juga membuka matanya.

"Buka matamu sekarang!! "

Geramku kasar di wajahnya.

Perlahan Jennie membuka matanya dan aku melihat jelas kehancuran didalamnya.

"Ingat baik baik wajah ini!! Akulah orang menanamkan benih di rahimu yang hangat!!"

Bisiku dengan suara berat terbata merasakan sensasi berkedut luar biasa pada miliku mendekati klimaksku.

Aku menghentak lebih cepat hingga aku benar benar melepaskan semuanya di dalam kehangatan dan kenikmatan luar biasa.

" Aaaarrrggghhhhh......"

Tubuhku ambruk diatas tubuhnya,nafasku terengah,pandanganku masih gelap efek kenikmatan klimaks luar biasa yang belum pernah aku rasakan sebelumnya.

Bagaimana Kim Jennie bisa membuatku seperti ini,membuatku melayang menembus ujung surga. Tidak akan cukup sekali untuku. Malam ini aku benar benar akan menghabisinya.

Aku melepas penyatuanku padanya. Jennie tertidur lemah,aku menatap dada polosnya yang naik turun bernafas dengan teratur.Aku menyimpulkan dia hanya tertidur karena terlalu kelelahan.

Dengan tissu basah aku membersihkan miliku dari lendir pelepasanku,aku juga membersihkan dengan  perlahan milik Jennie yang terlihat sangat merah dan sedikit bengak.

Dia mengernyit saat tissu basah yang kugunakan menyentuh bagian intimnya. Lendir bercampur darah mengotori tissu yang kugunakan untuk memberishkanya.

"Dia benar benar seorang perawan"

Dalam hati aku begitu puas mengetahui kenyataan bahwa akulah laki laki yang pertama kali menyentuh dan merasakan tubuhnya.

Seharusnya obssesiku berakhir sampai disini karena aku sudah menidurinya,tapi yang terjadi aku justru semakin menginginkanya berkali kali,menjadikanya miliku dan hanya aku yang bisa menyentuh dan menidurinya,tidak ada laki laki lain. Hanya aku,Kim Taehyung.




*****

Buat gw walau pake warning 21+,tapi masih 'aman' yahh..😁 Krn masih akan ada yang lebih 😏

Happy reading,readers ... Thanks buat yang udah suppory 💜💚









Forgive You (pengampunan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang