♤ 𝕿𝖍𝖊 𝕶𝖎𝖓𝖌𝖉𝖔𝖒 ♤
☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆
♡
♡
♡Hari demi hari kebahagiaan menyeruak dari istana megah kerajaan Jung, kedua menantu yang tengah mengandung cucu Raja, seakan menambah keceriaan di istana megah tersebut, dan kehidupan rakyat yang sejahtera dengan minimnya tindak kejahatan dibawah kepemimpinan Pangeran Mark dan Pangeran Jeno
Sedangkan Jaemin tampak semakin bahagia dengan lingkungan barunya, ia mulai beradaptasi dengan Istana, bahkan hubungannya dan Shotaro kian dekat, keduanya sering berbagi resep masakan dan membuat kudapan kecil untuk keluarga Kerajaan.
Mengingat Jaemin yang tidak memiliki hubungan dengan seluk beluk istana, tentu sulit baginya beradaptasi di awal pernikahan, tapi hari demi hari Jaemin menemukan cara bagaimana ia terbiasa, yakni dengan menganggap keluarga suaminya sebagai keluarga mertua biasa, yang dekat dengannya dan ia sayangi bak keluarga kandung, dengan begitu ia bisa mengabaikan jarak status antara rakyat dan keluarga Raja. Ia Menganggap Raja dan Ratu seperti Ayah dan bunda nya sendiri, menganggap Mark dan Haechan sebagai kakak, dan juga Sungchan dan Shotaro sebagai adiknya.
Jeno sendiri bahagia karena ia melihat Jaemin bisa tersenyum setiap hari, terlebih sang jabang bayi yang selalu dalam kondisi sehat
"Nana sayang, bau mu lezat" tanpa permisi tangan kekar Jeno memeluk pinggang si manis dari belakang saat ia melihat omega manisnya tengah berkutat di dapur, namun siapa sangka tangan Jeno langsung ditepis oleh Jaemin
"Jeno, ada Shotaro disini"
Yah, Jaemin sedang membuat kue kering bersama Shotaro di dapur Istana
"Memang kenapa ? Shotaro tidak keberatan" Jeno menggoda Jaemin
"Hah... Sepertinya aku juga harus memanggil Sungchan kemari" celetuk Shotaro yang membuat Jeno dan Jaemin tersenyum
Begitulah keseharian Jeno, pekerjaan utama Jeno ialah mengurus sistem keamanan Istana bersama Mark, tapi waktunya lebih banyak dihabiskan untuk menggoda dan mengganggu istri manisnya hingga ia kesal dan itu membuat Jeno semakin ingin mengganggu Jaemin, karena percayalah Jaemin ketika kesal sangat menggemaskan, dengan pipi gembil nan bulatnya ia menatap marah ke arah sang suami.
Tapi jangan coba coba membuat Jaemin benar benar marah, maka ia akan diam dan tak berbicara sedikitpun.◇◇◇
Hari bersalin Haechan kian dekat, bahkan sejak kemarin Haechan merasa nyeri pada perutnya, persiapan pernikahan juga sudah siap, mereka hanya tinggal mengundang beberapa tamu dan dekor ruangan.
"Apa masih sakit ?" Ucap Mark
"Iya Mark, bahkan lebih nyeri" rintih Haechan saat sakitnya sudah tak karuan
Melihat istrinya sudah sangat kesakitan, ia membawa Haechan ke ruang tabib untuk dilakukan operasi, Mark berharap keduanya akan baik baik saja.
Sang pangeran sulung itu langsung memerintahkan pelayan untuk mengumpulkan seluruh keluarga karena akan menyambut sang penerus mahkota segera lahir
"Yang mulia, Pangeran Mark memerintahkan seluruh keluarga untuk berkumpul di ruang tabib karena Yang Mulia Haechan sudah akan melahirkan" ucap sang pelayan saat ia memberi kabar pada Jeno, Jaemin dan Shotaro yang masih berada di dapur
Ketiganya tersenyum bahagia, mereka langsung menghentikan aktivitas mereka dan langsung menuju ke ruang tabib, sementara Sungchan sudah menyusul lebih dulu setelah dari tempat latihan panahan
KAMU SEDANG MEMBACA
The Kingdom [NoMin]
FanfictionSiapa bilang hidup di dalam Kerajaan hanya berisi kekayaan dan kemewahan sebagai jaminan kebahagian ? Hidup tetaplah hidup, baik hidup di Kerajaan maupun hidup sebagai Rakyat, suka duka kehidupan pasti ada. Na Jaemin, tetap ikuti kata hatimu Ft. Jae...