Zephania Kim 2021, November : The alternatif ending~
Hari dimana aku kehilanganmu atas pilihanmu, aku merasa dunia memang bukan untukku.
Tidak ada rasa sakit, dari pada semua rasa sakit, selain berpisah darimu untuk waktu yang aku tidak tau kapan. Udara di sekitarku tidak sehangat dulu.
Di kehidupan selanjutnya, hiduplah dengan lebih baik, aku pernah kehilangan semua yang aku cintai, tapi tidak denganmu. Wanita yang mencintaiku setelah ibuku.
Pergilah, tapi jangan lupa mengawasiku.
Di gerbang ini aku menunggumu kembali.
Putra Mahkota Yoongi menutup kertas perkamen itu dan memateraikannya dengan materiai pribadi miliknya. Hoseok memperhatikannya dari kejauhan.
"Masih rindu ya?"
"Kau tau jawabannya"
"Sudah, jangan seperti itu Yang Mulia. Anda juga tau kan kalau nona bukan dari sini, Yang Mulia sudah belajar banyak darinya aku pun juga."
"Nona?"
"Jendral Seokjin bilang di bandingkan Putra Mahkota Daegum, anda lebih cocok di beri julukan Taesangwang (Purnaraja Agung. Seorang raja yang turun takhta akan disebut purnaraja), jadi selir pasti cocok di panggil nona"
"Kau mengakui aku sebagai raja?"
"Tentu. Semua orang mengakui itu."
"Kalian di galakin masih bersikap manis, ketularan Inheyon yah?"
"Yang Mulia sendiri, galak tapi selalu bersikap manis. Kepikirn Inheyon yah?"
"Mulai...."
"Maafkan hamba" Hoseok berlutut sembarin memasang wajah cemberut.
Putra Mahkota Yoongi menggelengkan kepalanya sembarin menopang dagu. Melihat tuannya kepikiran wanita yang di cintainya, Hoseok mulai sedikit emosi. Tuannya ini tidak mau mengaku bahwa ia sangat mencintai selirnya, Inheyon. Setiap di tanya apakah merasa kehilangan, ia hanya akan berdalih mencari bahan pembicaraan lain.
Muncul ke isengan Hoseok. Ia kemudian menemui Hwarang Taehyung. Pria ini nampak lebih pucat dari pada biasanya, ia juga sekarang lebih serius dan lebih pendiam.
Ketika mengetahui bahawa selir Cheonin adalah penyebab perpecahan di kerajaan dan hampir membuat calon raja di rahim Permaisuri Daechwita mati. Tae yang awalnya melindungi dan percaya pada gadis itu, kini merasa harus lebih hati-hati saat jatuh hati pada wanita lain waktu.
Untungnya selir Inheyon lebih pintar dari pada kelihatannya. Hwarang Tae kini lebih memikat para gadis dari negara lain karena setiap kunjungan dari negara lain, Tae selalu dapat posisi pertama menggelar pertunjukan Hwarang. Tidak heran ia juga kadang butuh Hoseok untuk cerita masalah pribadinya.
"Jadi?"
"Iya"
"Itu bahaya sekali!" protes Hwarang Tae.
"Tae kau taukan bahwa perkamen kerajaan gunanya bukan hanya membangkitkan orang mati dengan menukar jiwa, tapi juga bisa membuat pewarisnya menjelajahi waktu."
"Baiklah itu tidak masuk akal"
"Kau tau bagaimana baginda Raja Agung Seondaewang menghindari perang dengan kerajaan sebelah?"* Seondaewang Raja Pendahulu Agung, gelar untuk raja yang telah meninggal. (untuk di cerita ini anggap saja kakek buyut Putra Mahkota kembar)
"Ke masa lalu dan membunuh sekutu?"
"Tidak, pelajaran sejarahmu bodoh juga ya! Ia kembali ke saat ia masih kecil, dan berkata pada dirinya di masa lalu untuk tidak menunjukan wajahnya pada putri agung"
"Ah aku tau, eh?"
"Iya Yang Mulia Ratu Agung kan bilang, kalau waktu itu Raja Agung Seondaewang memperlihatkan wajahnya saat muda, mungkin Yang Mulia Ratu Agung akan membunuh siappun yang menghalangi untuk menikah dengan Raja." jelas Hoseok serius
"Tapi idemu menyeramkan, kalau Yang Mulia kenapa-kenapa di sana bagaimana kita bisa mengembalikannya?" Tae malah khawatir.
"Tae apa kau tidak tersiksa, lihat saja Yang Mulia terus menerus menunggu di depan gerbang setiap senja dan berharap Inheyon tiba-tiba datang. Entah itu berlari dengan tersenyum, atau tiba-tiba menamparnya." Hoseok jadi melankolis.
"Jangan melankolis jelek begitu."
"Ini sudah lewat 6 tahun tapi Yang Mulia Daegum masih begitu. Apa kau tidak tersiksa melihatnya?"
"Ya, dan ia juga berusaha keras supaya Yang Mulia Suga tidak di adili, karena ia memalsukan kematiannya. Bahkan ia rela turun tahta, supaya undang-undang baru bisa di sahkan."
"Dia sudah berkorban banyak, bahkan untukku."
"Dan untukku juga. Aku akan bertanya pada dukun sakti kerajaan, apakah itu boleh atau tidak"
"Apakah nanti berhasil?"
"Kalau kau meragukan kekuatan perkamen itu, ia juga akan meragukanmu."
Hwarang Taehyung pergi menemui dukun kerajaan dan peramal kerajaan. Boo Seungkwan.
~
~
~
Alternatif ending cuman ada sekitar 3-4 part yah. aku belum tau apa ini story mau di buat baru part 2 nya atau nga. Tergantung vote pastinya hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Daechwita // Masa Lalu Yang Di Ubah
Roman d'amour{TAMAT} + (Alternatif Ending BONUS!) "Wajahmu mirip dengan istriku..." Putra Mahkota Suga menatapku nanar. Bagaimana aku memberi taunya jikalau dalam buku sejarah istrinya mati mengenaskan.