My Transmigrasi [Terbit]

pergi

Raiden membersihkan luka luka yang ada di tubuh Caca dan Mengobati luka luka itu.

'Gue Minta maaf, meskipun kata itu gak pantes Gue ucapan buat lo yang berhati malaikat ca'. Raiden mengelus kepala Caca, menyingkirkan anak rambut yang berada di wajah Caca.

Enghh

Caca terbangun, ia menatap sekeliling. Perasaan takut tiba tiba muncul, bayangan bayangan saat keluarga nya memukul bahkan menampar nya masih terngiang ngiang.

Raiden melihat Caca panik lantas memeluk nya. Bukannya Caca tenang, Gadis itu malah semakin takut dan berteriak meminta dilepaskan.

''LEPAS!''. Teriak Caca dengan air mata yang mengalir.

''Ca, maafin Gue Ca''. Caca terus memberontak, Raiden melepaskan pelukannya.

Melihat kesempatan itu, Caca berlari keluar dari mansion.

''Kalian jahat, Caca gak mau sama kalian''. Tangis Caca ia berlari menghentikan salah satu Taxi yang melewati jalan yang di laluinya.

Caca mengambil uang yang ada di kantong bajunya,Ntah keberuntungan dari mana.

''Neng mau kemana?''. Tanya supir taxi itu.

''K-ke jalan mawar pak''. Jawab Caca.

Caca melihat supir taxi itu, ia ingin meminjam handphone untuk menelepon opa.

''Emm, pak''.

''Iya neng ada apa?''. Tanya supir itu

''Caca boleh pinjem hp nya nggak? Buat nelpon keluarga''.

''Boleh neng, ini''. Supir itu memberikan handphone nya. Caca mengambil hp itu dan mulai menekan tombol tombol angka.

Tut

Tut

''Halo, dengan siapa?''.

''Halo opa, ini Caca''. Ucap Caca.

''Halo nak, kenapa?''. Tanya opa, dari suaranya dia terdengar panik.

''Opa jemput Caca di jalan mawar ya, Caca mau ketemu Sean''. Setelah mendengar jawaban opa nya, Caca mematikan telepon dan mengembalikan telepon itu kepemiliknya.

Caca berhenti di jalan mawar, tak lupa ia membayar taxi itu. Ia berjalan kebandara yang letaknya tak jauh dari tempat ia berhenti.

Disisi lain.

Bugh

''LO MANUSIA TERGOBLOK YANG PERNAH GUE TEMUI!''. Raiden memukul wajah Avian.

''LO APA APAAN SIH DEN!''. Virgo menarik Raiden kebelakang.

''GARA GARA DIA, CACA PERGI DARI RUMAH!''. Teriak Raiden didepan muka Virgo.

''Alah anak pungut aja di khawatirin, paling ntar juga balik lagi''. Ejek Raides.

Bughh

Bughh

Krakk

''GOBLOK! DIA ADIK LO BANGSAT!''. Raiden memukul Kembarannya dengan membabi buta.

''Udah Den! Selesai dengan kepala dingin!''. Shaka melerai mereka, nafas Raiden naik turun tak beraturan.

''TOLOL LO SEMUA!''. Sentak Raiden meninggalkan mereka yang terbengong.

***

''Opa, mereka jahat opa''. Adu Caca di pelukan Opa nya.

Selama 2 jam Caca menunggu opanya itu, biasanya jarak yang di tempuh adalah 4 jam, namun dengan kekuatan uang, semua bisa beres.