Happy reading
*
*
*
*
*"Bang Vixar beneran suka sama Riana? "Tanya Riana lagi masih mempertanyakan suka atau tidak Tara dengan nya.
"Iya"jawab Tara mengelus lembut kepala Riana.
"Kalo emang bang Vixar suka dan Cinta sama aku. Aku mau jujur sesuatu. Tapi setelah ini terserah bang vixar mau tetap suka aku atau enggak"Ucap Riana dengan serius
Tara mengerutkan dahinya tidak mengerti.
"Bicara aja dulu, aku dengerin "
Fiana pun menceritakan dirinya yang masuk kedalam tubuh Riana hingga kecelakaan dan menceritakan tentang dirinya secara singkat.
Tara yang mendengar itu terkejut. Bagaimana tidak gadis dengan nama Fiana yang merupakan incaran nya saat pertama kali bertemu sebelum bertemu Riana asli.
Dia sedikit tidak percaya, tapi ini terjadi di depannya, mana mungkin dia tak percaya, apalagi gadis pertamanya lah yang mengalami.
"Kamu beneran Fiana anak bungsu Gratama? "Tanya Tara memastikan.
"Iya. Bang vixar masih belum percaya? "
"Aku percaya kok. Tapi aku boleh jujur ke kamu"
"Boleh"
"Sebelum kamu masuk ketubuh ini. Kita udah pernah ketemu, kamu gak inget? "
"Kapan? Kok aku gak ingat! "
"Saat kamu ikut meeting sama Deddy kamu, masih gak ingat"
"Oh itu! Bang vixar yang pakai jas hitam dasi biru tua itu kan! "
"Iya. Kamu udah ingat"
"Udah. Kok aku lupa ya sama bang vixar "
"Kan kamu disana main handphone terus jadi gak perhatiin sekitar"
"Mungkin aja ya. Jadi bang vixar udah percaya sama aku? "
"Aku percaya kok sama kamu dan yang lebih seneng nya lagi ternyata gadis pertama yang ku lirik ada di depan ku walau dengan tubuh yang berbeda. "
"Sebenarnya saat aku dengar anak bungsu keluarga Gratama meninggal. Aku sedih karena tidak ada kesempatan buat ketemu lagi sama kamu"lanjut Tara.
"Jadi selama ini bang vixar lebih suka Fiana atau Riana? "
"Aku lebih suka ke Fiana kalo ke Riana aku lebih kagum aja. Tapi karena tubuh ini kamu yang isi jadi aku lebih suka kamu luar dalamnya "
"Gak bohong kan!? "
"Enggak "
Riana langsung memeluk Tara dengan senang. Dibalas oleh Tara tidak terlalu erat karena tubuh gadis nya itu masih sakit.
Sekarang jam menunjukkan angka 7:30 kedua orang dengan gender berbeda itu sedang tidur dikasur dengan berpelukan.
Tara membuka matanya memperhatikan gadis yang tidur di dekapannya.
Setelah beberapa menit berlalu ia bangun dengan hati-hati melepaskan tangan Riana di perutnya. Tara turun dari kasur sebelum pergi dia mencium kening Riana cukup lama.
"Aku pulang dulu. Mimpi indah sayang"ucap Tara lalu pergi dari sana untuk pulang ke mansion.
-----------
Dua hari kemuadian setelah kejadian Riana berdebat dengan sean dkk.
Dua hari itu juga dia tidak sekolah karena dia malas untuk kesekolah.
Sekarang dia bersiap-siap untuk pergi. Bukan kesekolah tapi ke perusahaan milik Riana.
Sekarang Riana memakai jas hitam dipadukan kemeja putih didalamnya dan tidak lupa dasi warna hitam dengan garis putih, bawahannya celana panjang hitam lalu dipadukan hell his yang tidak terlalu tinggi. Rambut panjang nya ia gelombang kan dan ia gerai begitu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fiana Or Riana [ END ]
RandomJangan lupa follow sebelum membaca!!! Dan tinggal kan jejak setelah membaca!!! -------- Gric Fiana Mulia Gratama, gadis bar-bar dengan segala tingkah yang tidak menutupi kepintaran dan segala prestasinya, sifat yang ia miliki akan berubah tergantung...