Happy reading kawand<3
Btw, dari kemarin sad terus. Sekarang happy part okyy biar gak jenuh:v
~Play this song~
~~~
'Harusnya ke bawah lagi, baby'
~~~
"Van, tolong beliin ketumbar, garam, kencur, kunyit, sama kecap di warung Bu Ina" pinta Alessa sedikit teriak pada Ervan yang sedang memakan cemilan di ruang keluarga sembari menonton televisi.
Ya, Ervan datang tak diundang bersama kedua adiknya ke rumah Alessa pagi tadi dan membuat kerusuhan di rumah Alessa. Hanya ada Alessa, Aksa, Ervan, Deon, dan Cia (kedua adik Ervan) di rumah itu, karena kedua orang tua Alessa sedang pergi ke luar kota untuk urusan bisnis. Begitupun dengan Rion dan Mara, mereka pergi ke Kalimantan untuk mengurus perusahaan Rion yang sedang bermasalah.
"Nanti Le, lagi asik nih filmnya. Jangan ganggu" jawab Ervan dengan teriak
"Berisik bang" ucap Deon
"Diem lo cil" sinis Ervan
"Bang Ervan udah gede nontonnya barbie terbang" celetuk Deon
"Biarin. Daripada lo, masih bocil aja nontonnya sinetron emak-emak" jawab Ervan
"Heh lo ya, udah numpang gak tahu diri lagi" sembur Alessa yang entah sejak kapan berada di belakang sofa tempat Ervan duduk
Ervan terlonjak kaget saat mendengar suara Alessa. Ervan langsung nyengir kala melihat Alessa melototkan matanya
"Mau makan gak lo?!" Sewot Alessa
"Ya mau lah" jawab Ervan
"Ya udah, sono lo beliin yang tadi gue suruh" ucap Alessa berusaha sabar
"Ya udah iya iya, mana duitnya" sahut Ervan seraya menyodorkan tangannya
"Nih. Inget belinya ketumbar, garam, kencur, kunyit, sama kecap" ucap Alessa sembari memberikan selembar uang berwarna biru
Ervan pun langsung pergi guna membeli pesanan Alessa
"Ketumbar, kunyit, kencur, kecap, garam" gumam Ervan sepanjang jalan
"Ketumbar, kunyit, ke-"
"Kemiri, bawang merah, merica, kemiri, bawang merah, merica, kemiri, bawang merah, merica"
Ucapan Ervan terpotong oleh anak kecil yang sama-sama menghafal apa yang akan dibelinya
"Kemiri, kencur, eh kok jadi kemiri sih anjir" gumam Ervan menghentikan langkahnya
"Woi! Bocil sialan lo! Jadi lupa kan gue mau beli apa" teriak Ervan pada anak kecil tadi
Mendengar teriakan Ervan, anak kecil itu pun menghentikan langkahnya dan berbalik menatap Ervan kesal
"Apa sih bang?! Jadi lupa kan disuruh beli apa sama emak!" Teriak bocah itu
"Ya sama! Gue juga lupa gara-gara lo!" Sewot Ervan menyalahkan bocah tadi
"Mak!! Belinya apa tadi?!"
"Le!! Belinya apa tadi?!"
Teriak keduanya seraya berlari ke rumah masing-masing guna menanyakan apa yang harus dibeli

KAMU SEDANG MEMBACA
ALEZA (END)
Teen FictionEND (cerita lengkap) ~~~ "Mau minta tol-" "Gak bisa gue sibuk" "Bentar aja gak bisa ya?" "Gue lagi nemenin Fia. Lo pergi sendiri bisa kan?!" "Ohh Fia lebih penting dari gue ya" ~~~ "Ibarat hukum atom" "Hukum atom?" "Ada saatnya memiliki, dan ada saa...