Si Paling LDR

580 60 0
                                    

"Udah baikan nih ceritanya?" Tanya Raisa.


Jihan dan Alesha hanya saling melirik dan tersenyum ke arah Raisa.

"Namanya temen deket mah kayak gitu, Rai. Dikit-dikit berantem, tapi nanti juga bakal baikan lagi." Sahut Rara menjelaskan.

"Eh, jadi member baru boleh nggak?" Sahut Raisa.

"Gue juga dong!"

Jihan dan Alesha saling melirik dan melempar seulas senyum kepada Rara dan Raisa. Lalu mengangguk sebagai tanda 'iya.'

"Aaaa diterima dooong! Makasih Jileee!" Teriak Rara.

"Jile apaan, Ra?" Tanya Raisa.

"Jihan-Alesha."

"Oooh."

Keempatnya tertawa riang dan melanjutkan acara makannya.

Suara nada dering telepon Alesha terdengar jelas di telinganya, Jihan, Rara dan Raisa. Jihan yang sedang meminjam handphone Alesha pun terkejut dan memasang wajah yang membuat Alesha dan yang lainnya kepo.

"Siapa, Han?" Tanya Alesha.

"Nggak tau. Tapi kalo diliat dari foto profilnya, ganteng banget! ARGGGHHH!" Ucapnya heboh.

"Hah?"

"Cuman nomor doang."

"Sini!"

"Eh, gue aja!"

"Yaudah, kerasin speaker nya! Tapi gue yang ngomong, ya." Ucap Alesha yang belum mengetahui foto profil nomor itu.

"Iya-iya."

"Assalamu'alaikum!"

Jihan membulatkan bibirnya bahagia. "Suaranya ganteng. ARRGHH!"

"Sssst! Biar gue aja, Jihan." Tegur Alesha pelan.

"Oke-oke."

"W-wa'alaikumussalaam. Ini, siapa ya?" Jawab Alesha mengernyit dahi.

"Mas suami."

Jihan, Rara dan Raisa pun terkaget dan membulatkan mulut. Alesha langsung mengambil handphone-nya dan menjauh dari mereka.

"CIEEEE! SIAPA TUH!" Teriak Jihan yang langsung mendapat kode jadi telunjuk di bibir Alesha.

Jihan dan lainnya pun meringis.

"H-halo!" Ucap Alesha.

"Siapa tadi?"

"Teman. Kenapa telepon?

"Cuman mau kasih tau, kalo saya udah nyampe."

"Oh, i-iya."

"Sehat?"

"Alhamdulillah."

"Yaudah, jangan lupa makan! Jaga kesehatan!"

"I-iya."

"Rausah grogi tho."

"Hah?"

"Kamu kan orang Jawa, Alee."

"K-kok tau?"

"Ya iya lah. Udah ya, jaga kesehatan! Assalamu'alaikum."

"W-wa'alaikumussalaam." Pungkas Alesha mengakhiri panggilan itu.

Ia pun membuka kontak dan menyimpan nomor itu.

SENJA UNTUK ALESHA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang