ISTRIKU DIKEJAR PEBINOR

Rio Psikopat?

Rio Seorang Psikopat?

Rio menghilang di rumah sakit. Penculiknya meminta uang tebusan 1M jika tidak—" ucap Nyonya Cynthia terisak

Semua mata pun terbelalak ....

"Di culik?"

"Memangnya Rio ada di mana, Mi?" tanya Narra dengan wajah panik.

Nyonya Cynthia terdiam sesaat

"Mi?"

"Rio sebenarnya masih hidup,Narra. Dia ... Dia pergi ke Natuna karena ingin mengejar cintanya, Aisyah ...." terang Nyonya Cynthia membuat Narra terbelalak.

Rio bukan saja membohonginya bukan saja soal kematiannya dan berbagai rencana jahatnya bersama Aldi,tetapi juga soal Aisyah.

"Mami harus ke sana. Saat ini ia bersama Lucky. Orang kepercayaannya."

"Nyonya Cynthia, jika diijinkan, saya mau ikut membantu mencari keberadaan Mas Rio," kata Aldi pelan

"Mas Aldi, ngapain sih? Udahlah, nggak usah berurusan lagi sama keluarga mereka. Hidup kita juga udah susah," pekik Ellya ketus.

"El, bagaimanapun, Mas Rio itu Kakak kita.  Apapun yang terjadi di masa lalu, kita harusnya tetap saling menyayangi," ujar Aldi menasihati adik perempuannya.

Ellya terdiam

"Pergilah, Aldi," sahut Nyonya Rina.

"Narra, gimana dengan kamu?"

.....

Lucky terus berusaha mencari keberadaan Rio. Melalui orang-orang bayarannya, bahkan para dukun yang dipercayai masyarakat sekitar dapat membantu menemukan Rio

Suatu malam, Lucky pun mendapat kabar soal jejak Rio yang didapat anak buahnya di sekitar gudang tua yang  lokasinya tidak jauh dari rumah Aisyah dan Wahyu.

"Apa mungkin?" batin Lucky.

Akhirnya Lucky pun menuju lokasi, ditemani satu anak buahnya yang datang ke rumah memberikan kabar.

Dua jam berlalu

Tidak jauh dari lokasi, ia menghentikan mobilnya agar tidak terlalu mencolok. Belum ada tanda-tanda kalau Wahyu ada di lokasi. Di sekitar gedung tua memang nampak sepi, karena sangat jauh dari rumah penduduk.

Tiga  jam berlalu

Dengan langkah mengendap-endap, keluarlah seorang lelaki bertubuh tinggi besar memakai masker berwarna hitam keluar dari lokasi.

Lucky pun meminta anak buahnya mengikuti. Hanya satu orang yang tetap tinggal bersamanya.

Ketiga anak buah Lucky yang lain pun langsung menggunakan mobilnya mengikuti lelaki itu dari belakang.

Karena tidak sabar ingin menyelamatkan Rio, Lucky pun berlari keluar dari mobilnya dan memasuki gudang tua itu.

Tanpa lagi memikirkan bahaya. Yang terpenting baginya, ia hanya ingin menyelamatkan Rio. Ia tidak ingin melakukan kesalahan yang sama hingga kejadian Aisyah terulang kembali.

Lucky pun sudah masuk ke dalam gudang. Baru beberapa langkah, sudah ada yang memukulnya dari belakang. Lucky pun tumbang.

Karena khawatir akan keadaan Lucky, satu anak buahnya yang tinggal itupun menyusulnya masuk ke dalam gudang dan sama seperti Lucky, dari arah belakang ada seseorang yang memukulnya hingga ia jatuh pingsan.