Chapter 45 : Kiss

116K 12.9K 102
                                    

Jika ada kesalahan dalam penulisan mohon diingatkan ya 😙

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jika ada kesalahan dalam penulisan mohon diingatkan ya 😙

🔸🔸🔸

Sosok rupawan terlihat keluar dari kamar mandi. Dengan rambut masih setengah basah, ketampanan Elliot justru bertambah berkali-kali lipat menurut Leandra. Pemandangan yang setiap hari selalu Leandra nikmati begitu pindah ke kamar Elliot, ia sudah terbiasa akan hal ini.

Elliot mengenakan pakaian yang sudah di siapkan Leandra. Bibirnya berkedut, menatap geli pada Leandra yang salah tingkah dan memilih menjauh darinya. Selalu demikian jika ia sedang berpakaian, istrinya masih malu-malu.

Leandra memilih menatap pemandangan luar melalui kaca, membiarkan Elliot mengenakan pakaiannya.

"Mengagetkan saja." Gerutu Leandra ketika tangan Elliot menyentuh pinggangnya.

Elliot menarik tubuh Leandra, mengikis jarak antara mereka. Membuat atensi Leandra terpusat sepenuhnya pada sosok Elliot.

"Apa?" Tanya Leandra yang seketika meletakkan kedua tangannya ke atas dada Elliot.

"Kau terlihat cantik pagi ini." Puji Elliot yang sarat akan kejujuran.

"Hanya hari ini?" Leandra membalasnya dengan bercanda.

"Bagiku, setiap hari kau selalu cantik." Begitulah jika mencintai seseorang, seperti Elliot yang menganggap Leandra wanita tercantik di hidupnya.

Leandra mengulum senyumnya, "Kau juga tampan." Leandra membalas pujian Elliot.

"Benarkah? Tapi kenapa kau belum membiasakan diri denganku, Lea?" Elliot bersuara dengan menatap lekat netra lawan bicaranya.

"Maksudmu?" Leandra mengernyit mendapati pertanyaan Elliot yang tidak tertuju pada intinya.

"Saat aku memakai pakaian, kau masih malu melihatku." Elliot mengemukakan pemikirannya. Reaksi Leandra yang demikian menunjukkan jika Leandra masih membatasi dirinya dan masih canggung padanya.

Tangan Leandra memukul pelan dada Elliot, "Tentu saja. Hubungan kita belum sejauh itu, El." Dirinya dengan Elliot memang berkomunikasi dengan baik setelah satu kamar bersama. Terkadang melakukan hal mesra seperti bergenggaman tangan, berpelukan atau kecupan-kecupan yang sering Elliot berikan untuknya. Tapi untuk hal lain yang lebih intim, keduanya belum sampai tahap tersebut. Wajar jika Leandra masih belum terbiasa mendapati Elliot berganti pakaian, lebih tepatnya melihat tubuh polos Elliot.

"Jadi, aku harus memulai darimana supaya hubungan kita bisa lebih jauh lagi?" Sahut Elliot kemudian.

"Bagaimana jika kita mulai dengan ciuman?" Elliot menambahkan perkataannya sembari memiringkan dan mendekatkan wajahnya.

It's My DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang