18.MENGINAP✓

21.5K 1.2K 9
                                    

⚠️⚠️⚠️
JADILAH PEMBACA YANG BIJAKSANA. VOTE DAN KOMEN KAMU ADALAH SUATU HAL YANG BERHARGA UNTUK SAYA.
⚠️⚠️⚠️



happy reading
Enjoy!📖


Dua orang yang berbeda jenis ini sekarang sedang menikmati makanan yang baru dibeli. Suasananya cukup canggung, hanya ada suara sendok dan garpu yang saling bersentuhan. Ingin memecahkan suasana canggung ini, tapi saat melihat cowok di depan nya yang sedang fokus dengan makanannya ia mengurungkan niat. Takut mengganggu. Lebih baik ia melanjutkan makanan didepannya ini. Kenzio membeli nasi goreng dan mie goreng. Nasi goreng untuknya, dan mie goreng untuk Kenzio. Padahal ia ingin sekali makan mie goreng itu, tapi Kenzio melarangnya dengan suara tegas yang membuat nyali Naya menciut seketika. Menyebalkan.

Beberapa menit kemudian makanan dimeja makan sudah habis. Naya melirik Kenzio yang langsung meninggalkan meja makan. Apa dia tidak berniat untuk mencuci piringnya? ini rumah Naya, bukan rumahnya. Dasar kulkas.

Naya berjalan menuju wastafel dengan piring kotor ditangannya. Lalu dengan lihai tangannya mencuci piring piring itu. Tidak membutuhkan waktu lama piring piring itu sudah kembali bersih dan sudah berada ditempat semula.

Naya mengelap tangannya yang basah dan berjalan menuju ruang tamu.

Naya pikir Kenzio sudah pulang, tapi dugaan Naya salah. Kenzio sedang berbaring di sofa panjang yang berada di ruang tamu.

Perlahan Naya melangkah mendekat, dan berjongkok didepan Kenzio. Damai sekali wajah Kenzio saat ini. Mata tajam itu tertutup.

Naya memandang wajah tampan milik Kenzio. Laki laki didepan nya ini adalah pacar nya Naya masih belum percaya akan hal itu. Pacaran dengan seorang yang pemaksa, egois dan agresif seperti Kenzio? sungguh aneh untuk dirinya. Lagi pula mengapa Kenzio memilih dirinya?padahal masih banyak perempuan cantik dan pintar di luaran sana. Mengapa harus dirinya? apa Kenzio sangat mencintainya Naya? Naya tidak ingin berharap sangat tinggi untuk hal itu.

"Di pandang doang, ga di cium"ucap Kenzio dengan tiba tiba.

Naya terkejut mendengar suara Kenzio hingga tubuhnya membentur meja yang berada di belakang.

bruk

"Ahk"desis Naya saat pinggang nya bersilaturahmi dengan pinggiran meja itu.

Kenzio membuka matanya. Buru buru dia menghampiri Naya yang tersungkur.

"Kamu gapapa?"pertanyaan bodoh itu terlontar dari mulut Kenzio.

Naya memutar bola matanya. Jelas jelas pinggang nya bersilaturahmi dengan pinggiran meja, masih ditanya lagi.

KENNAYA[HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang