KENNAYA[HIATUS]

24.KETAHUAN(?)✓

⚠️⚠️⚠️
JADILAH PEMBACA YANG BIJAKSANA. VOTE DAN KOMEN KAMU ADALAH SUATU HAL YANG BERHARGA UNTUK SAYA.
⚠️⚠️⚠️

•

•

•

•

•

Happy reading
Enjoy!📖

•

•

•

•

•

•

Hari hari telah dilalui bersama, meskipun ada beberapa masalah tapi itu dapat ditangani dengan mulus. Hubungan Kenzio dengan Naya semakin dekat, bunda dan papah Kenzio bahkan meminta agar mereka segera tunangan setelah lulus SMA. Naya sangat bahagia sekarang, tapi dibalik rasa bahagia itu ada rasa yang amat sakit. Orang tuanya bahkan belum menemui atau mencari dirinya. Apakah Naya benar anak mereka? atau hanya boneka mereka saja?

Naya selalu memikirkan bagaimana ia bisa bertemu dengan orang tuannya kembali dan membayar hutang hutang itu? memang disini ia sangat disayang dan diperhatikan oleh bunda Kenzio, tapi bagaimanapun juga Naya akan tetep merindukan orang tua kandungnya.

Sinar matahari yang menembus kaca jendela, burung burung berkicau merdu di luar jendela mengalihkan pandangan Naya. Naya menatap burung burung itu yang berterbangan ke sana kemari sambil berkicau merdu. Naya sudah bangun dari jam lima pagi untuk membantu bunda menyiapkan sarapan. Setelah siap ia masuk kedalam kamar tamu yang dimana sekarang adalah kamarnya untuk bersiap pergi ke sekolah. Tadinya Kenzio meminta agar Naya tinggal di kamarnya, tapi bunda melarangnya dengan keras.

Naya mengambil tasnya dan keluar untuk bergabung dengan bunda, papah, dan Kenzio.

"Pagi sayang"sapa Kenzio tersenyum hangat menatap Naya yang baru duduk di bangku seberang meja makan.

"Pagi juga"balas Naya tersenyum.

"Ayo kalian sarapan dulu, ini bunda sama Naya yang bikin sarapannya loh. Di kasih resep resep cinta di dalamnya"

Semua yang mendengar itu terkekeh bersamaan.

"Loh kenapa ketawa? itu beneran kok, ya kan Nay?"

Naya tersenyum"iya, bunda bener. Ada resep cinta di dalamnya"

"Tuh bener kan"

"Iya sayang iya"ucap Alex gemas dengan istrinya ini.

Semuanya langsung melahap sarapan itu dengan sedikit canda gurauan yang membuat suasana pagi menjadi sangat cerah.

🌟🌟🌟🌟

Setelah diturunkan Kenzio agak jauh dari sekolah, Naya langsung berjalan ke arah sekolah. Tadi Kenzio sempat membantah agar Naya dan Kenzio berjalan masuk ke dalam sekolah, tapi Naya menolak dengan paksa agar ia diturunkan agak jauh dari sekolah.