Sick then happy [END]

12. Pesta alkohol.

Malam telah tiba, Jaehyun dan Aeri sudah terbangun dari tidur mereka setelah habis bercinta sebentar tadi, lalu Jaehyun langsung membersihkan diri, sedangkan Aeri masih berbaring sambil bermain handphone di atas ranjang.

"Kau jadi ikut denganku?" Tanya Lucas setelah selesai mandi.

"Jadi, aku mandi dulu" jawab Aeri, lalu beranjak dari ranjang langsung menuju kamar mandi.

Jaehyun langsung bersiap, setelah ia selesai bersiap, Aeri pun keluar dari kamar mandi menggunakan jaz mandi.

"Aku akan menunggu di bawah, cepatlah bersiap" ujar Jaehyun, lalu ia keluar dari kamar Aeri menuju ruang keluarga di bawah untuk menunggu Aeri.

Jaehyun duduk di sofa sendiri, mansion sebesar ini tampak sangat sunyi menurut Jaehyun.

"Permisi tuan" ujar salah satu penjaga pada Jaehyun.

"Ya ada apa?" Tanya Jaehyun sambil menghampiri penjaga itu.

"Di depan ada kurir yang mencari tuan" jawab penjaga itu yang membuat Jaehyun bingung.

Jaehyun pun langsung mendatangi kurir itu di teras mansion.

"Ya ada apa?" Tanya Jaehyun.

"Ini tuan ada paket" ujar kurir itu lalu Jaehyun mengambil paket itu, dan ia terkejut saat melihat resi paket itu, ternyata itu paket Lucas yang seharga 25 juta.

"Kurang ajar anak ini" gumam Jaehyun, lalu ia mengeluarkan kartu rekeningnya, lalu menyerahkannya pada kurir itu.

"Aku tidak mempunyai uang case, kau bisa mengambilnya di bank menggunakan rekening ini, kode rekeningnya ada di kertas ini" ujar Jaehyun yang membuat Kurir itu bingung.

"Ambil saja semua uang di rekening itu, jika ada sisanya, gunakan untuk kebutuhanmu" jawab Jaehyun, lalu Kurir itu mengangguk paham.

"Baik tuan terima kasih, saya pergi dulu" ujar kurir itu, lalu pergi setelah membungkuk hormat pada Jaehyun.

"Anak ini memang ingin memeras ku" gumam Jaehyun sambil menatap paket di tangannya.

"Sayang, ini apa?" Tanya Aeri yang membuat Jaehyun menoleh.

"Ini paket Lucas" jawab Jaehyun.

"Kau yang membayarnya?" Tanya Aeri dan Jaehyun mengangguk.

"Astaga!! Mahal sekali, dasar anak nakal itu" pekik Aeri geram saat melihat resi paket itu.

"Sudahlah tidak apa-apa, ayo kita pergi" ujar Jaehyun, lalu ia menyerahkan paket itu pada penjaga.

∆∆∆

Jaehyun dan Aeri pun sudah dalam perjalanan menuju tempat acara temannya, mereka berdua memakai baju yang tampak senada.

Keduanya kini sampai di salah satu restauran di tengah Seoul, Aeri menggandeng tangan Jaehyun saat mereka sudah turun dari mobil, Jaehyun tampak menghela napas panjang, malam ini ia akan jujur pada teman-temannya bahwa dia sudah menikah dengan Aeri.

"Lihat Jaehyun sudah datang, wajahnya tampak sangat lelah, memangnya dia habis ngapain, haha" seru Eunwo yang membuat yang lainnya menoleh ke arah Jaehyun dan Aeri.

"Diam lah, aku pekerja keras, wajar saja wajah ku tampak lelah" jawab Jaehyun, lalu duduk bersampingan dengan Aeri.

"Wah!! Kau sangat pintar dalam hal perselingkuhan, lihat lah, beberapa bulan lalu kau membawa Jera, dan sekarang kau menggandeng Aeri" sambung Yugyeom yang membuat Jaehyun tertawa.

"Aku dan Aeri sekarang sudah menikah, dan Aeri sedang mengandung anakku" ujar Jaehyun yang membuat Eunwo, Yugyeom, Johny dan Bambam terkejut.

"Kau yang benar saja!!" Tekan Johny, namun Jungkook dan Mingyu tampak hanya menyimak saja.