Sick then happy [END]

30. Kondisi Jea!!

Ada yang nungguin aku up gak sih, wkwk
Aku bakal update tiap hari, tapi waktunya gak tentu ya❤️

Hari telah berganti pagi, Hyunjin dan Lucas masih setia menemani Jera di UGD, sedangkan istri-istri mereka sedang di rumah dan akan menjenguk Jera nantinya.

Sedangkan Jaehyun tak tau entah dimana saat ini, semenjak subuh tadi Jera mengusirnya untuk pergi, Jaehyun pun pergi begitu saja setelah adu mulut dengan Jean di luar UGD.

Jera terus menolak saat Hyunjin ingin menyuapkan bubur ke mulutnya, bahkan ia terus mual-mual yang membuat Hyunjin dan Lucas bingung.

"Jin, perut gue gak enak banget" gumam Jera sambil menutup mulutnya.

"Lo mau muntah?" Tanya Hyunjin dan Jera menggeleng.

"Mungkin lo masuk angin karena kurang makan" jawab Lucas sambil memijat pelipis Jera.

"Mungkin sih" jawab Jera.

Tak lama pun Jaemin, Jungwoo dan Jeno datang ke UGD untuk menjenguk Jera, mereka khawatir saat mendapat kabar dari Lucas subuh tadi.

"Jer, lo sakit apa?" Tanya Jaemin sambil mendekat pada Jera yang sedang duduk di brankar.

"Demam doang" jawab Jera yang terlihat seperti baik-baik saja.

"Gue kangen banget sama lo Jer, jarang banget kita kumpul-kumpul lagi" sambung Jeno.

"Ya, nanti kita bakal kumpul-kumpul lagi, tapi untuk saat ini suasana gak memungkinkan" jawab Jera.

"Jea gimana kabarnya?" Tanya Jungwoo.

"Jea koma setelah selesai operasi semalam" jawab Jera dengan suara lirih.

"Astaga, lo yang sabar ya Jer" jawab Jungwoo sambil mengusap bahu Jera

"Gue beruntung banget punya sahabat kayak kalian, dan tolong jangan lupakan gue di saat kalian sudah berada di titik terbaik" gumam Jera sambil meneteskan air matanya.

"Kita gak bakal lupain lo Jer, pliss jangan nangis, jangan buat kita sedih" jawab Jaemin sambil mengelap air mata Jera.

"Kalo gak ada kalian, gak tau hidup gue bakal jadi apa sekarang" jawab Jera lagi.

"Ya, kita berjuang sama-sama" jawab Jeno.

"Gue kangen ibu sama ayah gue, hikss" lirih Jera sambil memeluk erat tubuh Lucas.

Mereka semua hanya bisa diam saat Jera menangis segugukan, bahkan anak Ranger lainnya belum tahu tentang masalah yang di alami Jera saat ini, sebab belum ada yang memberitahukan mereka.

"Gue mau ke toilet" ujar Jera sambil berlari kecil menuju toilet di UGD itu.

Saat di toilet, Jera memuntahkan semua isi perutnya, bahkan air pun masih ia keluarkan, ia memegang kepalanya yang terasa nyeri, bahkan pinggangnya pun terasa sakit.

Jera menutup matanya sejenak, lalu setelah itu ia menangis sambil memegang perutnya yang terasa sangat mual.

"Ya Tuhan, mengapa rasanya sangat sakit" lirih Jera sambil terus menangis.

Jera menyeka air matanya, lalu ia menghembuskan napasnya perlahan.

"Lo gak boleh lemah, Jer. Lo pasti bisa hadapi semua ini" gumam Jera sambil tersenyum kecil, lalu ia keluar dari toilet.

∆∆∆

Jaehyun sedaritadi senantiasa menemani Jea di IGD, bahkan tadi subuh ia tidur di IGD untuk menemani Jea, dan saat ini Jaehyun sudah selesai mandi, dan ia ingin menemui Jera di UGD, namun urung saat ia sadar bahwa Jera akan marah padanya nanti.