𓃠𝙹𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚐𝚊𝚗𝚐𝚐𝚞 𝚊𝚔𝚞

215 28 12
                                    

info:

-Bahasa Random

-mon maaf kalau ada bahasa kasar

-alur tidak mengikuti cerita aslinya[murni pemikiran author pake jalan halu]

-typo bertebaran

-punya kekurangan dan kelebihan [harap diterima dengan baik]

-dilarang jiplak atau membawa cerita lain yang bukan milik author

trmksi,salam dari author

>v<











"Pergi sana!!! Ah!"

Aku kesal sungguh kesal benar-benar kesal!

Pada si Kenzomblo ini!

Dia benar-benar abang pengganggu! Aku tidak menyukainya!

Selalu saja mengganggu aku yang sedang nyaman di kenikmatan yang haqiqi ini.

"Woi! Woi! "

Sial.. Berisik banget

"Bangun! Dah Pagi noh! "

Gatau apa.. Kalau aku lagi butuh tidur!

Dengan mata yang terpejam dan tidur menghadap tembok membelakangi bang Kenzo, aku terus saja merutuki anak itu.

Yang mengganggu tidurku yang berharga!

Padahal aku sedang pewe meniduri kasur empuk ini, berpelukan dengan guling, serta menenggelamkan diri pada selimut halus serta wangi melati kesukaanku ini.

"Buruan bangun woe! Kebo amat! "

Aku tak menanggapinya tetap diam meskipun badanku di guncang-guncang olehnya.

Ngeselin.

"Itu! Ada temen-temen mu di ruang tamu! "

Anak itu terus saja berusaha membujuk ku pake dengan alasan ada teman-teman ku.

Hilih bulshit.

"Heh! Itu teman mu! pada nungguin, masa kamu enak-enakan tidur disini!"

"Uhm.. Biarin aja main sama abang aja" Ujarku lemas, masih ngantuk.

Aku terlalu lelah dengan keadaan!

Pengen tidur aja!

Ketika seseorang merasa lelah, kurang tidur ataupun mengantuk tentu saja hal apapun yang penting saja di biarkan dan dijadikan hal yang tidak penting.

Lebih mementingkan untuk memuaskan tidur hehe.

Lagian memang tempat terenak hanya di kamar, ditemani oleh kasur, guling dan bantal.

Hah...
Aku sama sekali belum bisa kembali ke alam mimpi yang gelap gulita karena kakak ku masih berada di kamar ini.

Anehnya.. Yang menarik perhatianku Tiba-tiba saja suasana menjadi hening tak ada lagi suara berisik yang membuat telingaku gatal.

Oh. Apakah kakak sialan itu sudah pergi?

Baguslah kalau begitu, aku kan bisa lebih tenang dan terjun kembali ke alam mimpi.

Aku tersenyum dengan senang karena akhirnya anak itu sudah tidak lagi menggangguku.

Perlahan demi perlahan aku semakin merasa tenang dan nyaman.

Ah.. Seperti nya aku akan masuk ke alam mimpi lagi.

Senyum ku semakin mengembang karena aku mulai merasakan sensasi yang luar biasa.

𝐆𝐇𝐎𝐒𝐓 𝐀𝐍𝐃 𝐅𝐑𝐈𝐄𝐍𝐃 (𝐒𝐇𝐈𝐍𝐁𝐈 𝐇𝐎𝐔𝐒𝐄)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang