°
°
°
°
°Saat perjalanan pulang mobil Shoyo dan bus yang membawa club voli berpisah jalan karena arah yang berbeda. Belum lama mereka berpisah ada mobil lain yang mengikuti mobil Shoyo.
Awalnya Shoyo tidak memperdulikan mobil di bekalangnya yang selalu mengambil jalan yang sama dengannya.
Tapi semakin Shoyo memperhatikan ia semakin yakin jika mobil itu sedang mengikutinya.
Buktinya setiap Shoyo mengurangi kecepatan mobil itu juga ikut mengurangi kecepatan dan menjaga jarak dengan mobil Shoyo.
"Ada apa.?" Kiyoomi menyadari ada yang aneh dengan Shoyo saat menyetir mobilnya. Apalagi Shoyo tidak melewati jalan yang biasa mereka lewati.
"Kita di ikuti." Jawab Shoyo sambil melihat kebelakang melalui kaca spion. Kiyoomi pun ikut melirik melalui spion ke arah belakang.
"Maksudmu mobil silver itu." Kata Kiyoomi lagi dan Shoyo mengangguk. Kiyoomi kembali memperhatikan mobil itu dari kaca spion.
"Ahh..sepertinya tidak hanya satu mobil." Pekik Kiyoomi lagi membuat Shoyo ikut melirik ke arah belakang. Dan benar saja jumlah mereka bertambah satu mobil lagi yang mengikuti.
"Ohh kau benar." Kata Shoyo.
"Bagaimana kalau kita bersenang-senang dulu dengan mereka.?" Lanjut Shoyo sedikit menampilkan senyum licik di wajahnya.
"Pasti akan menarik."
Kiyoomi lalu memasang sabuk pengamannya dan Shoyo langsung tancap gas setelah memastikan Kiyoomi memakai sabuk pengaman.
Shoyo terus menggiring kedua mobil itu untuk mengikuti mobilnya. Bahkan mobil Shoyo sampai memasuki jalanan sempit untuk bermain dengan mereka.
Sampai cukup lama ketiganya saling kejar-kejaran di jalan hingga salah satu mobil kehilangan mobil Shoyo dan mobil satu lagi berhasil di pojokan Shoyo di gang buntu.
Shoyo menabrakan mobilnya ke mobil itu agar semakin terpojok. Tak lama Shoyo dan Kiyoomi turun menghampiri orang yang ada dalam mobil.
"Yo paman..ada apa mencariku." Kiyoomi melihat dari luar kaca jendela mobil orang itu.
Yang ditanya malah terlihat terkejut dan berniat mengeluarkan senjata untuk di todongkan pada Kiyoomi.
Tapi tangannya lebih dulu di tahan Kiyoomi dan dengan tangan satunya memegang pistol yang di arahkan ke teman yang duduk di samping kemudi.
Shoyo juga ikut melihat tempat duduk belakang yang ternyata juga ada dua orang.
Langsung saja Shoyo memecahkan kaca mobilnya dengan kaki hingga hancur pecah. Tanpa bicara apapun Shoyo langsung menembak mati kedua orang yang duduk di belakang tadi dan mencari-cari sesuatu.
Kiyoomi juga hanya diam tanpa ingin bertanya pada orang yang sedang di ancam dengan pistol olehnya. Hingga ketika Shoyo menemukan sesuatu dari dua orang yang telah mati tadi dan menunjukannya pada Kiyoomi.
"Owh jadi mereka." Kata Kiyoomi saat mengetahui siapa mereka dari sebuah kartu nama milik mereka yang di berikan Shoyo.
"Masalah seperti biasa jadi tak perlu dipikirkan." Bersamaan saat mengatakan itu Kiyoomi lantas menembak mereka yang tersisa dalam mobil dan langsung pergi meninggalkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's My Life { Assassin } ✓ || [ OmiHina ] ✓
Teen FictionHinata Shoyo seorang pemuda yang berwajah datar, pendiam, lemah dan selalu di bully oleh siswa lain di sekolah. Setiap hari selalu mendapat perlakuan kasar dari teman-temannya di sekolah bahkan tak jarang sampai dipukuli hingga babak belur. Tapi Hin...