It's My Life { Assassin } ✓ || [ OmiHina ] ✓

chap 39 (⚠️🔞)

⚠️WARNING⚠️
⚠️Berisi Scene 🔞⚠️
Bagi yang tidak suka harus di skip.
Author saran buat yang di bawah umur harap di skip kalo tetep nekad dosa tanggung sendiri.

°
°
°
°
°

Kiyoomi mendorong Shoyo sampai tepi tempat tidur masih dengan menautkan bibir mereka. Tak lama Kiyoomi melepas ciumannya pada Shoyo dan menatap wajahnya.

"Kamu begitu manis Shoyo.!" Bisiknya di depan wajah Shoyo yang sibuk meraup oksigen.

"Si-sialan..kau ngapain sih. Hampir mati aku gara-gara kau." Sinis Shoyo pada Kiyoomi.

Kiyoomi hanya tersenyum mendengar kekesalan kekasihnya itu. Ia senang ketika melihat wajah Shoyo yang kesal karena menurutnya terlihat menggemaskan.

"Aku ingin bersenang-senang denganmu malam ini." Bisiknya lagi masih di depan wajah Shoyo.

Shoyo sedikit loading dengan ucapan Kiyoomi padanya, hingga satu tangan nya menyadarkan Shoyo dari lamunan.

Tangan Kiyoomi menelusup masuk ke balik baju Shoyo. Meraba mulai dari perut datarnya hingga di kedua tonjolan kecil di sana.

Shoyo yang akhirnya sadar dengan maksud dan tindakan Kiyoomi dengan cepat menahan tangan yang lebih kekar tersebut.

"Nghhh..apa yang kau laku-kannhhh."

Protes Shoyo di iringi desahan karena merasakan lidah basah Kiyoomi mulai mencium dan membubuhkan tanda di leher Shoyo.

Begitu pun dengan tangannya yang tak tinggal diam di balik baju Shoyo terus memainkan nipple nya.

"Eemmmhhhhggg...aaggghhhh...hen-ti-kan..ngghh."

Pinta Shoyo yang semakin di buat melayang oleh tindakan Kiyoomi. Tapi sang dominan tak peduli dan memilih menulikan telinganya mendengar permohonan Shoyo.

Kiyoomi perlahan melepas baju yang di pakai Shoyo.

Setelah sudah telanjang dada giliran Kiyoomi yang melepas bajunya. Melepas sebentar dan langsung kembali melumat bibir manis itu.

"Emmgghhh." Shoyo yang mendesah tertahan. Kiyoomi melepas ciumannya dan turun menyusuri leher putih Shoyo. "Ngghhh." Kiyoomi menjilat dan menghisap kulit mulus tersebut sampai muncul bekas kemerahan disana.

Cukup banyak Kiyoomi membuat kissmark di leher putih Shoyo.

Tak puas hanya di leher, Kiyoomi semakin turun di dada. Walau tak sebidang milik nya tetap saja menggoda. "Ahhkkk." Kiyoomi kembali memainkan salah satu nipple Shoyo.