Sampai waktu kunjungan usai dan Hesa serta Tina pulang. Ita masih memikirkan kejadian fantasi ini.
"Apa mengulang waktu itu bener-bener ada?" gumamnya lirih.
"Kamu bilang apa sayang?" sahut Ria, ia sudah kembali ke bilik Ita setelah membawa keperluan dari rumah.
"Ma...." panggil Ita.
"Hm?"
Tadinya ia berniat menanyakan keadaan anak-anak di rumah. Namun, ia harus memastikan satu hal dulu.
"Sekarang tanggal berapa?"
"Tanggal 15 Maret. Kenapa memang?"
"Nggak apa-apa Ma. Kalau tahun?"
Ria menghentikan aksinya membenahi barang bawaan. Ia fokus ke anaknya. Perasaan khawatir mulai menjamah.
"Nak, coba Mama tanya, nama lengkap Mama siapa?"
Ita mengernyit tidak paham, "Ria Handayani."
"Kalau Papa?"
"Haris Admadjaya. Mama kenapa sih tiba-tiba tanya-"
"Haaah, syukurlah...." ujar Ria lega. Ia pikir anaknya mengalami amnesia pasca operasi.
"Mama belum jawab pertanyaan ku. Sekarang tahun berapa?"
"Hari ini tanggal 15 Maret 2017."
DEG!
"Kamu juga kenapa tiba-tiba tanya tahun? Bikin Mama khawatir aja," dengus Ria.
"Nggak apa-apa kok, Maaf. Aku.... mimpi banyak hal selama tidur."
Benar! Anggaplah semua itu mimpi. Tentang rasa sakitnya setelah menikah dengan Raga atau tentang kebahagiannya saat memeluk Zera dan Zeno. Setidaknya, jika benar waktu telah berputar, Zera dan Zeno tidak akan menderita lebih banyak lagi.
Ita akan mencegah masa depan yang sama terulang!
"Memang mimpi apa? Mama jadi penasaran. Soalnya kamu ngotot pingin tau kondisi anak mu. Padahal kan kamu masih sekolah sayang."
"Aku... aku ngimpi udah nikah sama punya anak kembar," ujar Ita setelah diam cukup lama.
"Wah, Mama jadi nggak sabar. Kalau jadi nyata pasti bahagia banget."
Pantaskah kalimat itu terujar jika ia tau ada banyak luka menganga di dalam alur kisahnya. Terlebih, Ita pun sudah menjadi orangtua. Sebagai sesama Ibu apakah ia rela membiarkan anaknya menanggung beban begitu besar?
"Aku nggak berharap banyak...." gumam Ita lirih.
"Ha? Kamu ngomong apa sayang?"
"Nggak Ma, aku mau nikmati masa sekolah dulu. Nikahnya nanti aja kalau udah siap," cengir Ita kemudian tenggelam di balik selimut.
***
Sudah tiga hari sejak kepulangan Ita dari rumah sakit. Sekarang Ita ingat dengan jelas alasan yang membuatnya berdiam diri cukup lama di rumah sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
AFTER ENDING (TERSEDIA EBOOK)
Fantasy[Follow dulu sebelum baca ya gaes] "Kalau diberi kesempatan untuk mengulang waktu. Hal pertama yang mau kamu ubah apa?" "Tidak pernah bertemu dengan suamiku!" Ita diberi kesempatan oleh sang waktu untuk menulis kembali hidupnya. Namun, siapa yang me...