Bagian 18 - Kembali

21 6 11
                                    

****************


"Suku yang sangat baik hati. Suku ini terbilang sangat unik karena mereka sama sekali tidak memiliki lengan ditubuhnya. Bahkan seluruh keturunannya tidak memiliki lengan. Mereka sangat percaya akan kutukan yang menyerang seluruh sukunya dari zaman dahulu. Kampung halaman mereka terletak di Taman Tundra Efrilheim. Ujung utara Bumi ini.

Suku ini dikenal dengan Suku Saraca, pencipta teknik Tinju Astaroth. Mereka sangat pandai dalam ilmu bela diri. Kami sangat tertarik bagaimana jika ilmu bela diri murni digabungkan dengan teknologi kami? Ginta, mungkin nama yang cocok untuk seni bela diri yang satu ini.

Kami juga menemukan beberapa pecahan konsentrasi energi yang sangat kuat. Kami menyebutnya Cyberse Link. Bongkahan ini memiliki misteri tersendiri dan hanya beberapa orang yang dapat mengendalikannya. 38."

----------------


Nafas yang bersahutan menandakan ketidaktenangan antara Parade Detoria dengan Garu. Garu tidak menduga bahwa akan bertarung dengan Parade Detoria. Dilihat dari kekuatannya saat ini Garu sangat memungkinkan untuk menang.

"Oh~ Anchentrys! Biarkan kami melawanmu." teriak Morus yang bersiap menghalau serangan Garu yang mengerikan.

"Pengaktifan!"

"Exodial!"

"Perwujudan Wilayah!"

"Parade Lautan Suci."

Pengaktifan wilayah milik Morus membuat Knema sulit untuk memasuki pertarungan karena ambisi Morus adalah melawan Garu sendirian. Dalam wilayah Morus terdapat hamparan lautan yang luas terlihat sangat tenang bahkan langkah kaki pun terdengar seperti gemericik air yang menghiasi pegunungan. Dia adalah pengguna Exodial Hidrogen tipe Pencipta. Dengan kekuatannya ini, dia hanya dapat menciptakan air yang digunakan sebagai peluru air dan melemparnya. Kekuatan dari lemparan Morus dapat melubangi sebuah pohon. Kelemahan dari Exodial tipe Penciptaan ini adalah penggunanya akan kehabisan senyawa yang terkait dengan Exodialnya, ini berarti jika dalam jangka waktu lama Morus menggunakan kekuatannya, maka ia akan kehabisan air di dalam tubuhnya karena penggunaan Exodial sangat membutuhkan seberapa besar jumlah senyawa yang terkait dengan kekuatan Exodial si pengguna. Exodial memiliki kekuatan khusus yaitu implementasi dari imajinasi si pengguna sehingga banyak pengguna Exodial membuat wilayah yang aneh.

"Lihatlah kekuatanku ini!"

"Kau sangat percaya diri berandalan!" sahut Garu dengan geram. Dari balik wilayahnya terlihat Knema memaksa masuk wilayah milik Morus.

"Pengaktifan!"

Garu sangat terkejut bagaimana bisa seseorang dengan kekuatan yang berbeda bisa masuk ke wilayah lain.

"Exodial!"

"NGUUNG!"

"Apa yang terjadi? Bagaimana bisa?"

"CTAS!!!"

Tembakan peluru air dari Morus membuat lengan kiri Garu langsung berlubang bersimbah darah.

"Argh! Lengah sedetik saja aku akan mati. Dia tipe Pencipta kan?"

"Kau lengah lagi Anchentrys!"

Terlihat Knema sedang mengendalikan air dengan jumlah yang besar membentuk bola air. Knema menengadah ke belakang dan bersiap untuk melempar bola air besar tersebut.

"Ini dia! Ugh!"

Lemparannya sangat cepat mendekati Garu yang sedang menahan rasa sakit akibat peluru air milik Morus.

101-The BookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang