Perjodohan-50- [REVISI]

1K 27 1
                                    

Syilla berdecak ketika melihat 3 manusia di depan rumahnya itu malah tidur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Syilla berdecak ketika melihat 3 manusia di depan rumahnya itu malah tidur. Tapi sejak kapan Elang sudah kembali lagi kesini?.

"BANGUNLAH WAHAI PARA BEBAN!!"

Teriakan Syilla mampu membuat 3 manusia itu terbangun. Deon berdecak dan menatap Syilla malas "Ganggu aja, lo!"

"Kemarin kan gue  bilang sama kalian buat jaga di depan, kenapa kalian malah tidur?!"

"Gue ngantuk, ya masa ngga boleh tidur?"

"Kenapa lo ngga pasang CCTV aja sih?" Lanjut Deon.

"Bener juga yah"

"Ada apaan nih pagi pagi udah ribut aja, ada yang bagi bagi sembako kah?" Tanya Sinta dengan santainya menghampiri mereka.

"Pala lo sembako" Sahut Bagas.

"Assalamu'alaikum"

Mereka menoleh mendengar seseorang mengucapkan salam. Dan betapa terkejutnya mereka ketika mengetahui siapa orang itu, tapi yang lebih terkejut lagi adalah Sinta.

"ANDI?!"

"Suprise" Ucap Andi dengan memperlihatkan senyumannya kepada Sinta.

Sinta berlari siap untuk memeluk Andi, dan Andi merentangkan tangannya siap menerima pelukan dari Sinta.

"Kangen yah?" Tanya Andi melepaskan pelukan mereka.

"Banget" Jawab Sinta.

"Katanya masih 3 hari lagi pulangnya, kok sekarang udah pulang sih?" Lanjut Sinta bertanya.

"Papa yang selesain semuanya, aku izin buat pulang dulu. Udah pengen banget cepet cepet ketemu sama kamu" Jawab Andi menoel hidung Sinta.

"Dari bandara juga langsung kesini buat jemput kamu" Lanjutnya.

"Kenapa ngga pulang dulu?"

"PAGI PAGI UDAH PANAS AJA!!" Teriak Deon membuat momen pasangan baru ini terganggu.

"Iri bilang aja, Yon!" Sahut Bagas.

"IYA GUE IRI? KENAPA?"

"Cari cewe makannya! Disini tuh yang jomblo tinggal lo doang!"

"Ngga, masih ada Elang kok. Ya kan, Lang?" Ucap Deon dengan merangkul pundak Elang.

Elang melepaskan tangan Deon dari pundaknya "Sorry, gue udah punya"

Deon reflek melebarkan bola matanya "Jadi tinggal gue doang nih yang jomblo?" Tanya Deon tidak bisa menerima kenyataan.

"Ya iyalah" Jawab Bagas.

"Lo semua pada tega banget sih sama gue. Seenggaknya cariin kek buat gue gitu. Masa gue jomblo sendirian sihh, ngga adil banget!"

"Ndi, kalian ngga langsung pulang ke Jakarta kan? Sarapan dulu sini, gue udah masak banyak. Pulang jakarta nya nanti siangan aja" Ucap Syilla.

Perjodohan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang