⚠️TELAH DIREVISI⚠️
Asyilla Putri Azzahra, gadis cantik yang jauh dari kata elegan dan taat aturan itu adalah anak kedua dari 2 bersaudara. Latar belakang keluarganya bukanlah seseorang yang paham agama, tetapi kedua orang tuanya ingin yang terbaik...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini adalah hari terakhir Syilla berada di rumah sakit. Selama Syilla sakit Fahri yang selalu menjaga Syilla, bahkan dirinya tidak berangkat ke kampus hanya untuk menjaga Syilla, pekerjaan kantor pun selalu ia kerjakan di rumah sakit.
Anggun dan Rafi sudah pamit 1 hari yang lalu, mereka pergi lagi keluar kota karena pekerjaan disana belum selesai, jadi mau tidak mau mereka harus pergi dan tidak bisa menemani Syilla di rumah sakit. Sedangkan Deon akhir akhir ini sibuk dengan kantor papa nya yang di jakarta, jadi Deon hanya bisa mengunjungi Syilla, tidak bisa menemaninya.
Tentang kasus siapa yang menabrak Syilla itu belum mereka selidiki, Fahri berpendapat untuk menyelidiki kasus tersebut jika Syilla sudah benar benar sembuh dan keluar dari rumah sakit, dan mereka hanya menurut saja.
"Pak dosen ngga ke kampus?" Tanya Syilla.
"Tidak" Jawab Fahri.
"Kenapa?" Tanyanya lagi.
"Kalo saya ke kampus, siapa yang jagain kamu?"
"Kan disini ada dokter. Udah pak dosen ke kampus aja"
Fahri menghiraukan ucapan Syilla dan malah kembali fokus ke laptopnya. Syilla yang melihatnya hanya mendengus sebal.
"Laper" Gumam Syilla lirih memanyunkan bibirnya.
Walaupun Syilla bergumam dengan sangat lirih tapi Fahri masih bisa mendengarnya. Fahri bangkit dari duduknya dan beralih duduk di samping ranjang Syilla
"Makan" Titah Fahri.
"Ngga mau" Tolak Syilla.
Tadi suster sudah membawakan Syilla makanan rumah sakit, tapi Syilla tidak mau memakannya, katanya sih makanan rumah sakit tidak enak.
"Makan" Titah Fahri, kali ini lebih tegas.
"Ngga mau!!"
Fahri mengambil makanan yang berada diatas nakas dan langsung menyuapkannya kepada Syilla.