Perjodohan-23- [REVISI]

490 28 0
                                    

Hari ini adalah hari wisuda Syilla

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini adalah hari wisuda Syilla.
Syilla sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit 2 hari yang lalu. Selama itu pula Fahri selalu mencoba untuk membuat ingatan Syilla agar kembali, dan selama itu pula Syilla menuruti apa kata Sinta. Cincin yang dibuang oleh Syilla juga sudah ditemukan.

Sebenarnya Syilla masih bingung, yang dia ingat kalau dia belum akan wisuda dan itu beberapa bulan lagi. Tapi Syilla ingat jika ia sekarang lupa ingatan, jadi lebih baik Syilla ikuti saja apa kata Anggun.

Syilla mengenakan kebaya berwarna lilac dan juga kerudung yang senada, membuat kecantikan Syilla bertambah berkali kali lipat. Awalnya Syilla bingung, sejak kapan ia mulai menggunakan gamis dan juga hijab?.

"Gimana? Udah siap?" Tanya Anggun ketika melihat Syilla turun bersama dengan Sinta.

"Udah, ayo tinggal berangkat"  Jawab Syilla.

"Kamu satu mobil sama Fahri yah, Syill"

"Kenapa ngga sama mama aja?"

"Udah penuh, kan ada Sinta sama Deon"

"Kenapa bang Deon ngga bawa mobil sendiri aja sih"

"Males" Jawab Deon.

"Yaudah deh"

Sepanjang perjalanan Fahri dan Syilla hanya diam. Fahri sibuk mengendarai mobil dan Syilla yang sibuk dengan ponselnya sendiri, tak ada yang berminat memecah keheningan tersebut.

Syilla ingin sekali memberitahu Reza jika dirinya sekarang wisuda, tapi nomornya saja ia tidak punya. Belakangan ini Syilla sibuk mencari tau nomor ponsel milik Reza tapi tidak ada yang punya satupun.

"Ngga mau turun?" Tanya Fahri membuyarkan lamunan Syilla.

"Ohh udah sampai yah"

Fahri dan Syilla turun dari mobil. Mereka langsung menjadi pusat perhatian seluruh penghuni kampus. Fahri yang mengenakan jas hitam membuat ketampanannya bertambah berkali-kali lipat dan juga Syilla yang mengenakan kebaya lilac disertai dengan make-up natural ala Syilla, membuat mereka berdua semakin serasi.

Kedatangan Syilla ke kampus setelah dinyatakan masuk ke rumah sakit pun membuat seluruh penghuni kampus geger. Mereka tidak tau jika Syilla mengalami amnesia, yang mereka tau jika Syilla masuk kedalam rumah sakit, hanya itu saja. Bahkan penyebabnya saja mereka masih belum tahu.

"Mama sama papa kok belum dateng yah" Gumam Syilla dengan melihat sekitar.

"Saya mau nemuin dosen yang lain dulu, kamu mau ikut?"

"Ngga usah, Gue disini aja" Tolak Syilla.

"Jangan diparkiran, kamu ke aula saja"

"Iya"

Syilla menurut, ia pergi ke aula kampus dimana itu adalah tempat berlangsungnya acara.

Saat di perjalanan menuju aula, Syilla melihat seorang laki laki yang sangat mirip dengan Reza tengah berbincang dengan laki laki lain. Karena penasaran Syilla menghampiri laki laki tersebut.

Perjodohan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang