3.🔹

2.4K 262 21
                                    

Ambil baiknya, buang buruknya !!!

Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸

Keep VOTING !!!

--------------------------------------------------------------

Pukul 12.30

Seluruh kelas berhamburan berbondong-bondong menuju kantin sekolahan. Di mana pada jam istirahat tersebut semua berhak mendapatkan kupon makan untuk mengambil bagian makan siang.

Tak hanya murid, guru dan kepala sekolah pun terkadang makan di kantin tanpa larangan untuk seluruh warga sekolah.

Sama seperti guru-guru lainnya yang ikut mengantre untuk mendapatkan menu makan siang, Jennie juga ikut di barisan paling akhir para guru-guru.

Begitu tiba gilirannya, Jennie melihat menu utama yang tersisa di sana hanya tinggal 1 pilihan, yaitu seafood. Sementara dirinya memiliki alergi terhadap seafood.

"Maaf, apa boleh saya menukar menu utamanya dengan sosis yang tersedia? Saya tidak bisa memakan seafood" ucap Jennie dengan sopan kepada penjaga kantin, atau bagian pembagian makan siang hari ini.

Seorang ibu menjawab dengan penuh penyesalan "Mohon maaf seonsaengnim, menu sudah disesuaikan dengan porsi yang ada, jadi tidak ada tambahan menu lain maupun mengembalikan menu utama. Kami mohon maaf, hanya itu yang tersedia"

"Ahm, baik kalau begitu bu, terima kasih" Dan terpaksa Jennie mengambil yang tersedia.

Semua guru telah duduk berhadapan dengan rekan mereka yang lebih dekat, tidak ada yang sok kenal dan merasa akrab pada Jennie, meskipun Jennie ingin mencobanya sesekali. Dengan begitu Jennie duduk di meja yang kosong di samping kursi dua orang siswi yang juga sedang makan.

"Ahm, ssaem? Selamat makan siang" ucap Rose, menyapa Jennie. Siswi yang duduk di dekat Jennie ternyata murid di kelasnya, Rose. Jennie tersenyum dan membalas sapaan Rose.

"Selamat makan, mh.. Park Chaeyoung" jawabnya membaca name tag Rose.

Tanpa Jennie sadari seseorang di samping Rose tengah memperhatikannya yang hanya memakan nasi dan sayuran, tanpa kuah, tanpa menu utama.

"Eh, Li?" Rose melihat sahabatnya yang berdiri kemudian pindah duduk di depan gurunya tersebut. Lisa duduk berhadapan dengan Jennie.

Jennie menyadari kepindahan Lisa yang duduk di depannya. Mereka berhadapan, Lisa melihat menu makan Jennie yang tak disentuh sedikit pun, lalu ia bertanya. "Kau sedang diet, ssaem?"

"Ahm, euh.. Em.. I-iya" jawab Jennie, namun Lisa tidak percaya pada apa yang dikatakan oleh gurunya, sampai ia tidak memalingkan matanya dari Jennie yang sedang makan.

"Kenapa Li? Kau jangan melihat ssaem seperti itu, apalagi ketika makan" ujar Rose.

"Kau alergi seafood? Ssaem?" Jitu, tebakan Lisa mengenai sasaran tanpa umpan.

Jennie meneguk airnya dan menggelengkan kepalanya, berusaha mengubah pemikiran Lisa, namun gesturenya justru membuat Lisa curiga.

SSAEMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang