Ambil baiknya, buang buruknya !!!
Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸
❄
Keep VOTING !!!✨
--------------------------------------------------------------
❄
Lisa tiba di sekolah setelah menempuh jarak selama 15 menit perjalanan menggunakan sepeda motornya.
"Huhhffhh.." Ada sebuah tanggung jawab yang harus ia selesaikan di usianya kini, namun sungguh malas untuk menjalani kehidupan yang sudah tidak diinginkannya lagi.
Setelah memarkirkan motornya, ia berjalan santai mencapai kelas. "Huhhffhh.." Namun lagi-lagi helaan nafas Lisa terdengar usai ia menyimpan tas dan pergi dari kelas.
Beberapa wanita melihatnya segan, juga mengagumi. Pasalnya Lisa adalah seorang siswi paling cantik juga paling cerdas di sekolah, dan tidak jarang banyak sesama wanita yang juga menyukainya.
"Selamat pagi Lisa?" sapa seseorang yang menyukainya, satu dari sekian orang yang berani menyapanya.
Wajah dingin Lisa hanya mengangguk laun, dan meneruskan langkahnya yang entah akan pergi ke mana.
Di lain sisi, Rose baru saja tiba dengan wajah cerianya. Ia melihat kursi tempat Lisa duduk dan tersenyum saat melihat tas Lisa yang menyatakan bahwa Lisa telah berada di sekolah.
"Aman. Sepertinya dia sudah tiba" ucap Rose, dan membuka sebuah buku di mejanya, lantas Rose membaca pagi-pagi.
###
Pukul 07.45
Seorang wanita yang berprofesi sebagai guru honorer datang untuk memenuhi tugas pertamanya di sekolah favorit tersebut.
"Ini adalah hari pertamaku mengajar setelah menyelesaikan kuliahku. Semoga tidak lama lagi aku bisa menjadi pegawai negeri sipil" - Jennie.
Dengan langkah yang begitu berani, wanita bernama Jennie tersebut menginjakkan kakinya pada halaman sekolah. Namun pada saat ia melihat ke atas gedung sekolahan, tepatnya pada rooftop, seseorang tengah berdiri merentangkan tangannya dengan memejamkan mata.
Jennie terkejut bukan main, ia berlari dan berteriak dari sana. "YAK, JANGAN BERPUTUS ASA, KAU TIDAK BISA MENYELESAIKAN KEHIDUPANMU BEGITU SAJA" jelasnya, ia segera berlari menuju rooftop.
Sementara beberapa orang yang melihat ke arah rooftop akibat teriakan Jennie tadi membuat beberapa pemikiran bahwa orang yang berdiri di atas rooftop tersebut akan melompat ke bawah untuk bunuh diri.
Salah satu orang di antara mereka adalah siswi yang satu kelas dengan Rose juga Lisa, ia menyebarkan kabar tersebut begitu sampai di kelasnya.
"Yak, kalian tahu, di rooftop ada yang akan bunuh diri. Tapi aku tidak melihat jelas siapa orangnya"
"Jinja?"
"Yang benar?"
"Ya, sungguh"
"Yak yak, aku ingin melihatnya"
"Aku juga aku juga"
"Mari kita lihat"
Dan ramailah halaman sekolah di bawah gedung itu.
