Hay!!! Selamat Membaca!!!
Enjoy your reading!"My trip my advestur!!" Teriak Dinda yang sudah berlarian di sepanjang garis pantai.
"My trip my Aparatur"
"My trip my Advantur"ucap Dinda ketiga kalinya.
"My trip...Eh apaan sih?" tanya Dinda lupa, biasalah dia kan punya warisan kebanggaan dari neneknya yaitu 'PIKUN' (ada di chapter awal kalau pada lupa)
"My trip my adventure g*bl*k!!" ucap Jihan ngegas.
"Eh bahasanya!" Ucap Maudy sambil menggeplak lengan Jihan.
"Iya maap, gemes sama tu anak sampe pengen gue geprek!"
"My trip my adventure!!!" teriak Dinda yang kelima kalinya setelah benar.
"Alay lo! Kaya ngga pernah ke pantai aja!!" Seru Jihan melihat temannya yang sudah berlarian di sekitar pantai.
"Biarin aja ji, kan emang jarang banget kita ke pantai biasanya cuma keliling taman sama nemenin kalian belanja" Ucap Maudy.
Saat ini mereka sedang berada di pantai untuk mengisi liburan mereka dan selanjutnya tinggal menunggu satu tahap lagi yaitu kelulusan dan wisuda.
Jihan dan Maudy berjalan menyusul Dinda yang sudah berlarian di bibir pantai. Meskipun cuacanya sangat panas tapi tak menyurutkan semangat mereka untuk menikmati debaran ombak yang tidak terlalu besar.
"Ya ampun baru tau gue, disini ada bule" Ucap Dinda berbinar saat melihat beberapa bule yang berlalu lalang, meskipun tidak banyak tapi cukuplah untuk cuci mata.
"Lihat weh perutnya, duh pengen gue raba" Sahut Jihan saat melihat bule toples.
Maudy menggeleng melihat tingkah kedua temannya yang absurd. Tapi tak apalah jarang-jarang mereka melihat bule.
"Lihat lihat, ganteng banget! kenalan ah!" ucap Dinda menunjuk salah satu bule yang habis berenang kemudian berlari menghampiri.
"Excusme, Mister" Ucap Dinda sambil menyelipkan rambutnya ke belakang telinga malu-malu membuat Jihan yang melihatnya berlagak mual.
"Yeah?" jawab si bule.
"My name is Dinda, you can call me baby" Ucap Dinda menggoda sambil mengulurkan tangannya sebenarnya ia malu tapi ia sok berani siapa tau bule tersebut kecantol dengannya.
"Anj*r bukan temen gue, bukan temen gue" Ucap Jihan kemudian menyeret Maudy menjauh meninggalkan Dinda yang terus mengobrol atau menggoda? Entahlah biarkan saja tapi diam-diam ia memotretnya dan mengirimkannya kepada Ares.
"I'm John, You looks so hot baby" Jawab bule tersebut membuat Dinda dag dig dug dibuatnya.
Mereka berdua terus melemparkan godaan-godaan kemudian duduk di pinggir pantai sambil berjemur.
15 menit kemudian......
"Woy tolongin gue!!" Ucap Dinda yang lari terbirit-birit ke arah dua sahabatnya yang sedang berfoto ria.
"Kenapa?"tanya Maudy.
"Bantuin gue lari"jawabnya terengah-engah.
"Kenapa em-
Ucapan Jihan terpotong oleh teriakan"Baby!!" Ucap bule tadi yang di ajak kenalan Dinda.
"Mampus, cepet lari!"
"Kenapa si?"tanya Maudy sambil berlari karena tangannya sudah diseret Dinda.
"Udah lari aja!"
"Come here baby!"
"Anj*r woy takut gue!"teriak Dinda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Maudy's Kiki?
Teen FictionNabrak orang tiba tiba sampai orang itu Amnesia? Oh merupakan kejadian yang tak pernah terbayangkan oleh Maudy .... Tapi apakah hal tersebut memang menjadi kesialan untuk Maudy atau keberuntungan?? "Ibuuuuuuuu!!!! tolong!!. Dia ngikutin Maudy" -Ma...