Minggu ini kelas Maudy sedang di sibukkan dengan berbagai kegiatan untuk merayakan ulangtahun sekolahnya ke 20. Dari mulai pemilihan ketua osis pada hari senin, lomba antar kelas pada hari selasa, rabu, kamis dan untuk jumat para siswa di tuntut untuk mempersiapkan acara festival sekolah yang akan di adakan hari sabtu yang mana merupakan puncak acara, dimana setiap kelas akan membuat stand untuk memperjual belikan barang daganganya yang juga diperlombakan, di ikuti dengan kegiatan jalan sehat,dorprise dan pemotongan tumpeng yang boleh di ikuti oleh masyarakat umum.
Dan hari ini merupakan hari jumat dimana kelas Maudy sedang ribut ributnya mempersiapkan acara untuk hari sabtu.
"Gue harap kita bisa bekerja sama dan kelas kita bisa menang!!"teriak Adi selaku ketua kelas.
"Siap!!"Ucap teman temanya.
Mereka mengerjakan pekerjaanya masing masing ada yang bertugas menghias stand, membuat asesoris kostum, dan memesan berbagai makanan dan minuman untuk di jual besok. Dan untuk Maudy, Dinda dan jihan mereka mendapat tugas untuk memesan makanan.
"Nih alamat tokonya, kalian kesana aja intinya konsep kita itu tradisional and modern food"Ucap Dina selaku koordinator.
"Lah terus lo ngapain?"tanya Dinda
"Gue mesen minumnya"jawab Dina
"Ok, lni mau pesen apa aja terus berapa?"tanya Maudy.
"Pokoknya gue serahin sama kalian, terserah mau kue atau jajanan kaya apa yang penting enak dan tentunya gak mahal. Pesen 15 macam aja dan tiap satu jenis makanan 15 butir aja"ucap Dina menjelaskan.
"Ok serahin sama kita, yuk cabut"ucap Jihan kemudian menyeret kedua sahabatnya.
*****
Dan disinilah mereka di toko yang menjual berbagai kue dari yang tradisional sampai yang modern dan dari yang murah sampai yang mahal.
Mereka menyusuri setiap sudut toko guna memilih makanan apa saja yang akan mereka pesan.
Mata dinda melebar kala melihat berjejer cake yang sangat menggiurkan lidahnya. Ia menarik kedua tangan sahabatnya.
"Aduh, perlu di posting si,gila cantik banget cakenya"Ucap Dinda heboh sambil memotret motret cake.
"Kita disini mau pilih makanan buat besok bukan mau promosi janda!!"Geram jihan.
"Ya elah tinggal pesen chese cake, red velvet, macarone, blackforest,bag-
"Ctak"sentil Jihan di kening Dinda
"bukannya untung,kita buntung kalau mesen itu"Timpal Maudy
"Nah betull, makanya punya otak di pake biar gak karatan. Sini gue cuci otak lo" ucap Jihan kemudian mengacak ngacak rambut Dinda dengan kedua tanganya.
"Aduh, lepas jihannam!!"teriak Dinda membuat pengunjung memerhatikan mereka.
"Bilang apa lo!!"geram Jihan tanpa mau melepaskan tangannya dari rambut Dinda.
"Udah udah, gak malu apa tu di liatin orang orang!"Ucap Maudy membuat Jihan dan Dinda menolehkan kepalanya ke seluruh toko dan benar para pemgunjung memerhatikanya. Jihan lantas melepaskan tangannya.
Setelah itu Mereka bertiga mencari makanan tradisional yang dirasa sangat enak, juga beberapa kue modern yang tidak terlalu mahal dan pastinya permen coklat yang sangat di sukai anak anak karena mereka yakin besok pasti banyak anak anak. Termasuk Kiki? Wkwk
Maudy dan Dinda sedang memesan beberapa jajanan dan kue, sedangkan Jihan menunggu mereka di kursi yang ada disana.
"Mama"Ucap Riri yang tiba tiba datang lalu memeluk kakinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Maudy's Kiki?
Teen FictionNabrak orang tiba tiba sampai orang itu Amnesia? Oh merupakan kejadian yang tak pernah terbayangkan oleh Maudy .... Tapi apakah hal tersebut memang menjadi kesialan untuk Maudy atau keberuntungan?? "Ibuuuuuuuu!!!! tolong!!. Dia ngikutin Maudy" -Ma...