🍂14.Festival🍂

561 58 2
                                    

Pagi ini sangat cerah,secerah dua orang yang tengah memakai sepatunya untuk menuju ke sekolah. Siapa lagi jika bukan Maudy dan Kiki. Hari ini merupakan hari dimana acara festival di laksanakan. Maudy telah rapi dengan celana olahraga sekolahnya dan kaos kelasnya, sedangkan Kiki mengenakan celana training dan kaos olahraga karena ia akan mengikuti jalan sehat yang di adakan oleh SMA Cendrawasih.

"Ody, ayo berangkat!"Ucap Kiki dengan wajah penuh semangat.

"Iya,ayo"jawab Maudy sambil merapikan pakaianya.

Setelah itu mereka berangkat menuju sekolah Maudy menggunakan Sepeda kesayangan Maudy yang sekarang bernama "Oki" singkatan dari Ody Kiki. Dan sudah bisa dipastikan jika yang memberi nama adalah cowok childish yang sekarang sedang menggoes sepeda. Awalnya Maudy protes karena menurutnya terlalu alay tapi ia bisa apa jika melawan bocah childish di depannya yang sangat keras kepala dan kemauanya harus di turuti.

Tak terasa 20 menit berlalu, Maudy dan Kiki telah sampai di SMA Cendrawasih. Kiki memarkirkan sepedanya di parkiran kemudian mengikuti Maudy masuk ke sekolahnya.

"Wah,Ody lihat itu ada badut, ada permen kapas,ada ikan, ada tembak tembakan ad...

"Ssstt udah udah, kalau mau cobain ntar aja habis jalan sehat"potong Maudy sebelum Kiki mengoceh lebih panjang. Sedangkan Kiki mengerucutkan bibirnya kesal karena omonganya di potong.

"udah beres aja nih stand?"Ucap Maudy setelah sampai di stand kelasnya.

"Enak ya yang baru dateng gak perlu repot ngrapiin dagangan"Sindir Jihan.
"Hehe sorry, sebagai permintaan maaf aku aja deh yang pertama jagain stand"Ucap Maudy dengan cengiranya.

"Gak, gak bisa! Masa lo nggak ikut jalan sehat nggak asik dong!"protes Dinda yang di angguki Jihan.

"Udah gak papa kok, lagian kalian kan berdua" Ucap Maudy

"Eh itu siapa dy?"tanya Wini kepo saat melihat cowok di samping Maudy yang sedang memperhatikan stand dengan mata berbinar.

"Oh, Kiki saudara aku"jawab Maudy yang langsung di 'Oh'kan oleh teman teman sekelasnya.

"HARAP UNTUK PARA PESERTA JALAN SEHAT BERBARIS TIGA TIGA KE BELAKANG KARENA ACARA AKAN SEGERA DI MULAI"Ucap salah satu panitia dengan pengeras suara membuat orang orang yang sedang mampir di stand segera membuat barisan.

"Din,Han,gue nitip Kiki ya"Ucap Maudy

"Lo beneran mau jaga stand?"tanya Jihan

"Iya, lagian masa nggak ada yang jaga ntar kalau ada yang beli gimana"jawab Maudy

"Ki, kamu ikut si Jihan sama Dinda ya"Ucap Maudy menatap Kiki yang sedang duduk.

"Gak mau, Kiki mau nemenin Ody aja disini"jawabnya sambil menggeleng.

"Sayang lo Ki kalau gak ikut jalan sehat, nanti gak dapet dorprise"bujuk Maudy

"Iya ki, Lo mau apa gak dapet dorprise?"tambah Dinda membuat Kiki berpikir sejenak kemudian "Nggak! Kiki tetep mau disini aja sama Ody"jawab Kiki tegas.

"Ya udah, yok Din ntar kita ketinggalan"ajak Jihan kemudian menarik tangan Dinda.

"Bye bye, baik baik ya jangan lo pedofilin tu bocah dy"teriak Dinda yang langsung di pelototi tajam oleh Maudy sedangkan Jihan malah tertawa mendengar ucapan Dinda. "Hello.... disini Maudy yang lebih muda kenapa juga ia yang di sebut pedofil memang sudah gesrek otak si Dinda" batin Maudy tak terima.

Maudy duduk kemudian memerhatikan seluruh penjuru lapangan sekolahnya yang sudah di sulap menjadi lapak lapak pedagang kaki lima,wkwk bercanda maksudnya stand stand para siswa yang mewakili tiap tiap kelas. Ada yang berjualan baju dengan tulisan beli dua dapat sate, oh sungguh sogokan yang bermutu, ada yang berjualan kerajinan tangan yang lumayan menarik, makanan super mewah yang sudah bisa di pastikan pasti kelasnya para holang kaya, tak lupa juga ada permainan melempar bola guna menjatuhkan gelas yang ditumpuk agar mendapat hadiah dan sudah Maudy duga jika gelasnya di beri perekat agar tak mudah jatuh, wkwk sungguh licik dan masih banyak lagi stand stand lainnya. Meskipun sekarang sedang dilaksanakan jalan sehat namun lapangan masih tetap ramai karena di isi oleh kaum kaum mager yang kesini hanya untuk mencari jajanan atau pernak pernik.

"Kak"Ucap salah satu anak kecil berusia 10 tahun membuyarkan lamunan Maudy.

"Eh iya cantik, mau beli apa?"tanya Maudy ramah.

"Mau beli kue panda"jawabnya sambil menunjuk cake dengan bentuk Panda yang sangat imut.

"Yang ini 5000 cantik"ucap Maudy sambil tersenyum.

"Ini kak"Ucapnya sambil menyodorkan uang 5000 rupiah.

"Makasih ya cantik"balas Maudy sambil menyerahkan cakenya.

"Kakak itu kok makannya blepotan"Ucap anak kecil tersebut sambil menunjuk Kiki membuat Maudy menoleh.

"Astaghfirullah, Kiki!!"kesal Maudy sambil mengusap usap dadanya karena melihat Kiki dengan asiknya memakan coklat berbagai macam bentuk kartun.

"Hehe, Kiki nggak tahan"cengir Kiki dengan polosnya.

"Aduh, tekor deh. Belum apa apa udah habis uang jajanku"batin Maudy menangis.

Setelah itu Maudy menasehati Kiki dengan tampang menahan emosi yang jika tidak di tahan akan meledak dan pada akhirnya membuat Kiki menangis. Tidak hanya disitu Maudy juga di buat kesal oleh Ibu ibu rempong yang membeli jajanan dengan menawar beli 5 gratis 5, ini mah pemerasan bukan penawaran. Akhirnya dengan segala perdebatan Ibu itu Mau membeli dengan beli 5 gratis 2. Ada juga tetangganya yang meminta diskon, hello... Ini dagangan siswa bukan mall diskonan.

Sekitar satu jam lebih ia melayani pelanggan pelanggan anehnya akhirnya ia dapat bernafas lega kala melihat teman teman sekelasnya datang.

"Makasih dy udah jagain, habis ini biar gue sama yang lain yang jaga"Ucap Adi

"Iya sama sama lagian ini kan kelas aku juga"jawab Maudy sambil tersenyum.

"Gila gila, baru di tinggal bentar aja nih coklat udah habis terus jajanan yang lain juga udah pada berkurang. Emang bakat lo dy jadi sales"Ucap Dinda sambil tertawa.

"iya nih, tapi gak lo makanin kan?"tanya Jihan sambil memberi tatapan menyelidik.

"Hah, y-ya ng-nggak lah"jawab Maudy gugup karena coklatnya ludes di makan Kiki.

"Ya udah sambil nunggu undian dorprise kita liat liat stand yang lain yuk!!"ajak Dinda bersemangat.

"Yah Kiki gak punya dorprise"Sahut Kiki lesu.

"Wait wait, jangan sedih dulu, Nih dorprise lo berdua"Ucap Jihan kemudian menyerahkan dorprise kepada Maudy dan Kiki.

"Ye!!"Ucap Kiki senang.

"Makasih!"senang Maudy kemudian memeluk Jihan.

"Udah ayok let's go!!"Ucap Dinda lemudian berjalan di ikuti yang lainya. Mereka berkeliling mencicipi berbagai makanan yang di jual teman teman sekolahnya, mereka juga mencoba beberapa permainan lempar bola atau memanah. Maudy bersyukur sekali ia di traktir teman temanya karena uangnya sudah ia gunakan untuk membayar coklat coklat yang Kiki habiskan.

Tidak memaksa untuk vote & komen tapi silahkan bagi yang mau😇





Maudy's Kiki? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang