35. Labrak

2.2K 173 17
                                    

Sekarang Heeseung udah dikampus.

Jay ditinggal sendirian dikamar, karena Jake masih ada kelas juga, jadi gak bisa nemenin.

Tapi nanti pulang kuliah, Jake ada niatan buat ke apartnya Jay. Kepo juga sama Jay, kenapa tiba tiba absen.

Heeseung kembali agak suram. Dia males bertegur sapa sama orang sekitar. Padahal beberapa hari kemarin dia udah agak ramah. Tapi kini kembali jadi ansos.

Hari ini Heeseung lalui dengan pikiran yang runyam.

Gak tega ninggalin Jay sendirian, tapi ego nya masih menyelimuti pikirannya. Untuk sementara ini tidak terlalu jadi bulol dulu.

Gak fokus kuliah dia. Tapi berhubung dia pinter, jadi ya masuk masuk aja, kelas hari ini.

Rasanya dia pengen langsung pulang. Di butuh refreshing. Akhir akhir ini penat sekali pikirannya.

Namun tidak terasa, sudah jam 14.15
Heeseung bergegas pulang ke apartnya Jay.

Sampai diparkiran, Heeseung dikejutkan dengan kedatangan Jungwon.

Yang secara naluri, Heeseung nyatakan sebagai musuh.

Karena Jungwon dengan terang terangan mendekati Jay nya.

Apalagi yang akan dilakukan bocah satu ini.

"Haiii kak Heeseung.." sapa Jungwon sumringah.

Heeseung tentu aja gak jawab sapaan Jungwon.

Dia tetep melanjutkan untuk memakai helm nya dan menyalakan mesin motor nya.

Tapi dengan nekat. Jungwon mematikan mesin motor yang sudah dihidupkan itu.

"Kakak sombong banget sih."

"Apa mau mu?" Jawab Heeseung ketus

"Duh kakak, galak banget deh." Kini Jungwon berdiri disamping kanan Heeseung yang sudah nangkring di motornya.

Karena Jungwon memang berniat untuk basa basi, maka Heeseung kembali menyalakan mesin motor nya.

Tapi sekali lagi, Jungwon mematikan motor Heeseung dan mengambil kunci motor nya.

Bikin gara gara mulu nih Jungwon.

"Kembalikan." Ucap Heeseung dengan menatap mata Jungwon langsung.

Jungwon nya malah smirk.

"Waaaah, kakak nyembunyiin suatu rahasia besar nih kayak nya.." pancing Jungwon.

"Maksud kamu apa?" Dengan tetap menatap mata Jaungwon tajam.

'Gotcha..' Jungwon tau siapa sebenernya Heeseung.

"Ooh kakak licik juga rupanya."

"Apa maksud mu.."

"Kakak pake aneh aneh sama kak Jay kan?"

Heeseung hanya mengernyitkan kening nya.

Dalam hati Heeseung bertanya tanya, apa yang dimaksud Jungwon.

"Aku tau hal hal begituan kak. Hehehehe jadi jangan anggap remeh aku."

Heeseung masih mempertahan kan wajah datar nya. Padahal dalam hati dia udah ketar ketir sama ucapan Jungwon.

"Apapun yang kamu maksud, gak bakal merubah takdir."

"Takdir?? Kakak berbicara tentang takdir? HAHAHAHA lucu sekali kakak ini..." Jungwon ketawa sarkastik.

"Kak Heeseung. Dengerin.. aku gak akan ngebiarin Kak Jay bisa disuruh suruh seperti apa yang kakak mau. Aku bakal bikin kak Jay balik kayak dulu."

"Terlambat bocah. Jay udah jadi milikku. Jay gak akan pergi dari ku. Ngerti?"

HIPNOTIS - HEEJAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang