"(Name) dimari, ada (Name) jangan lari"
Kisah singkat tentang si gadis brutal yang hidup hanya dengan modal doa dan tekad
Ketika diberi kesempatan baru untuk merubah alur hidupnya menjadi lebih baik, apakah dia sanggup melakukannya? Atau malah menje...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jika memiliki mu hanyalah halu, lebih baik aku turu"
**•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚*
"Wah hasilnya bagus banget!" Seru Haneul, senang melihat hasil foto di Notte World tempo hari
"Setuju! Meski aku paling pendek disini" Sambung (Name) tak kalah senang
"Kenapa di foto ini kau seperti goblin?" Tanya Zin sengaja meledek (Name)
"Cangkem mu! Kau saja yang kaya tiang!" Balas (Name) emosi
"Fotonya sisa satu, punya siapa ya?" Mijin memegang selembar foto yang tersisa, masing-masing dari mereka sudah punya sendiri termasuk (Name)
"Oh! Di belakang ada Vasko hahaha, terfoto di komedi putar" Ucap Haneul menujuk Vasko yang tak sengaja ikut terfoto di belakang
"Kita kasih dia saja!" Mijin dan (Name) mengangguk kompak menyetujui perkataan Haneul
"Ke kantin yuk, aku udah laper" Keluh (Name) lalu memegangi perutnya yang sudah bunyi
"Ayo"
"Oke~"
(Name) jalan di tengah sambil menggandeng lengan Haneul dan Mijin. Sedangkan Hyungseok, Zin, dan Jay berjalan di pinggir. Awalnya Zin ga terima sih (Name) deket-deket Mijin terus, tapi karna Mijin senang bercanda dengan (Name), Zin jadi tak bisa berbuat apa-apa
"Menu hari ini apa ya? Aku lagi mau makan yang berkuah" Tanya (Name)
"Tinggal makan yang ada apa susahnya" Balas Zin
"Kau kenapa sih!? Sengaja nyari ribut mulu! Cemburu karna aku dekat sama Mijin ya!?"
Untungnya ada Mijin yang langsung memisahkan dua orang liar ini agar tidak menganggu suasana tentram di kantin
Waktu di sekolah (Name) habiskan bersama temannya, yah meski kebanyakan ribut terus sama Zin. Kecuali ketika pulang sekolah, dia sengaja berpisah karna ingin mampir ke minimarket dulu untuk nyetok cemilan dirumah
"Hm... Beli apa ya? Aku ga boleh kebanyakan makan permen, males sikat giginya" (Name) berdiri di depan rak makanan cukup lama, memikirkan apa saja yang akan ia beli
Sepuluh menit lebih dia habiskan di dalam minimarket sebelum akhirnya keluar sambil membawa tiga kantung belanjaan serta mi cup yang baru matang di tangan kanan
"Disini dulu saja deh" Dia duduk di salah satu bangku yang disediakan di depan minimarket
Sebenarnya (Name) mau langsung pulang dan tidur, tapi pasti dia akan terbangun tengah malam dengan keadaan perut yang lapar. Jadi untuk jaga-jaga dia mengisi perut dulu baru turu
Kesepian? Tidak kok, dari dulu (Name) sudah terbiasa makan sendiri. Ya iyalah apa-apa sendiri wong anak brokenhome🙏🏻
Mana bapaknya abusive plus emaknya afk dari kehidupan, paket lengkap