"(Name) dimari, ada (Name) jangan lari"
Kisah singkat tentang si gadis brutal yang hidup hanya dengan modal doa dan tekad
Ketika diberi kesempatan baru untuk merubah alur hidupnya menjadi lebih baik, apakah dia sanggup melakukannya? Atau malah menje...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sesibuk apapun kalian, jangan lupa nangis"
**•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚*
"Kyaaaa!"
"Ombaknya kencang!"
"Untung kita datang ke pantai!"
Haneul, Jae Hye, dan Krystal sudah bermain air terlebih dulu. Sedangkan (Name) malah jongkok lumayan jauh dari teman-temannya karna harus mengendalikan diri melihat tiga laki-laki itu memakai...
Yah... Tau lah, buka dikit joss
'Anjink badannya mantep-mantep banget! Ya Tuhan aku kayaknya gabakal kuat, sinting banget biasanya cuman liat dari layar hp sekarang malah disuguhin depan mata beneran!'
Hyungseok yang menyadari tingkah aneh (Name) menghampiri gadis itu karna takut (Name) kenapa-napa
"(Name), kau tidak apa-apa?"
Merasa namanya dipanggil, (Name) menoleh menghadap Hyungseok. Berusaha keras agar tidak salfok sama yang dibawah
"Ga, gapapa. Aku cuma menenangkan diri"
"Hm? Dari apa?" Tanya Hyungseok lagi
'Ya dari kalian lah anjir!' Jawab (Name) dalam hati
"Baju renang mu bagus, kau jadi terlihat lucu"
(Name) terdiam mendapat pujian tiba-tiba dari Hyungseok, tidak menduga akan mendengar hal semacam itu. Yah emang lucu sih, soalnya baju renang (Name) berenda di roknya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Makasih! Kau tau aja aku butuh pujian" Ucap (Name) menabok pundak Hyungseok pelan
"Eh tapi aku gabisa berenang, bisa sih tapi gaya batu doang" Ucap (Name)
"Aku tau, mau sekalian ku ajari?" Balas Hyungseok tersenyum, seolah sudah menduga (Name) akan berkata begitu
"Nanti kau malah jahil dan meninggalkan ku di tengah laut lagi"
"Tidak akan"
"Oi (Name)! Mana Mijin!? Baju renang yang katanya di pilih enam jam!" Seru Zin emosi sendiri karna tidak melihat keberadaan Mijin dimanapun