Seperti biasa anjani ketiduran di ruang TV. Dengan buku yang berserakan. Wanita itu baru mengingat satu hal, kalau hari ini sahabat nya yaitu lea akan datang ke Indonesia. Hal itu membuat anjani yang tadi nya tidak bersemangat menjadi kembali bersemangat. Sejujurnya semalaman anjani menunggu kabar dari lea, namun Lea masih belum memberikan kabar apapun. Yang membuat anjani sedikit khawatir, namun anjani tetap berfikir positif agar tidak merusak mood nya. Anjani pun segera membereskan buku buku yang berserakan. Lalu wanita itu segera menuju kamar mandi dan bersiap-siap berangkat ke sekolah.
Cukup lama berada di dalam kamar mandi. Akhirnya setelah 30 menit kemudian ia pun keluar dengan pakaian yang seragam yang rapih. Dengan cepat anjani segera berjalan ke kamar dan menghampiri meja rias nya. Di depan kaca meja rias nya anjani tersenyum, dan menganggap hari ini adalah hari yang paling berharga karena akan segera bertemu dengan sahabat nya.
"Hm anjani chat Lea lagi gak ya? Tapi hm kaya nya gausah deh. Soalnya kan Lea balik ke Indonesia bareng sama mama nya pasti mereka juga langsung pulang ke rumah mereka yang ada di indo" Pikir anjani di depan cermin meja rias nya
Setelah selesai bertacap-tacap. Anjani pun bangkit dari duduk nya dan meraih tas ransel sekolah nya. Anjani segera meraih kunci apartemen nya lalu keluar dari kamar apartemen tersebut. Setelah selesai mengunci kamar apartemen dengan cepat anjani segera turun dari apartemen dan menghampiri abang ojek online yang sudah menunggu nya di bawah.
~sesampainya di sekolah~ anjani segera turun dari motor ojek tersebut lalu membayarnya. Dengan senyuman yang sumringah anjani berjalan dengan cepat menuju kelas nya, namun saat ia berjalan menuju kelas nya di depan mata anjani ia melihat Lea yaitu sahabat nya. Dengan cepat anjani mendekati wanita yang ia anggap sahabat nya itu. Namun tiba-tiba saja gara datang menghampiri Lea terlebih dahulu di bandingkan anjani. Lea dan gara berpelukan tepat di depan anjani. Rasa nya Benar-benar hancur setelah semalam gara tidak pulang dan sekarang anjani harus melihat kembali gara berpelukan dengan wanita lain.
Tak mau terlalu kecewa anjani tidak memperdulikan hal tersebut dan seharusnya anjani sudah bersiap tadi malam untuk melihat kedua pasangan ini kembali bersatu. Ucapan gara sebelum pergi itu sangat jelas di telinga anjani. Lea dan gara adalah sepasang kekasih yang terpisahkan oleh jarak,waktu dan komunikasi. Dan anjani hanyalah sebagai pengganti Lea sementara di kehidupan gara.
"Anjani emang gabisa ngelawan takdir. Ya mau gimana lagi, hidup anjani bakal terus menderita kaya gini." Gumam anjani di dalam lubuk hatinya.
Anjani pun mengabaikan kedua pasangan itu dan segera masuk kedalam kelasnya. Ia segera membuka ponsel nya dengan rasa kesal yang menumpuk di pikiran nya. Membuat anjani segera meraih handset di tempat Pensi nya. Lalu segera memangkan handset tersebut di telinga nya. Entah kenapa setelah lagu itu di setel tepat di telinga anjani membuat perasaan nya semakin hancur. Ia juga masih bingung dan hati nya masih bertanya tanya. Sejak kapan Lea datang? Kenapa sahabat nya itu tidak mengabari nya? Apa setelah ini anjani tidak akan bersahabat lagi dengan Lea? Semuanya pertanyaan itu masih mengganjal di otak dan hatinya.
"Hm anjani sorry bukanya mau ganggu kamu. C-cuma aku boleh duduk di samping kamu gak?" Tanya sania yaitu teman sekelas anjani
Merasa ada yang mengajak dirinya berbicara anjani segera melepas handset yang ia kenakan. "Eh sania? Iyah boleh kok tapi kamu tumben mau duduk sama aku? Kamu emang gak takut di musuhin sama yang lain???"
"Ngga! Aku gak takut di musuhin anjani! Aku udah lama pengen deket atau jadi temen kamu. Aku gerah liat kamu terus-terusan di siksa sama yang lain" Jawab sania dengan nada emosi dan geram
Anjani hanya tersenyum simpul "udah ya gausah emosi. Makasih loh udah mau duduk sama aku. Aku seneng bisa dapet temen baru. Semoga kita bisa jadi temen yang saling membantu ya"
KAMU SEDANG MEMBACA
ANGGARA RAYNOR [COMPLETE]
Teen FictionDi pagi hari ini pintu gerbang SMA GRADEVOS sudah di cukup ramain.banyak siswa siswi yang berlalu lalag melewati gerbang itu.di sama juga terlihat orang orang yang bergerombol di sana terlihat satu wanita yang di arak oleh siswa siswi di SMA gradevo...