26. Kelas Khusus [M]

2.6K 184 8
                                    


Sepatu high heels berjalan di sepanjang koridor dengan suara yang keras lalu berhenti saat mencapai pintu bertuliskan 'Character building' . Bae Irene merapihkan bajunya lebih dulu, kali ini dia mengenakan atasan kemeja putih yang sedikit terbuka memperlihatkan belahan dadanya. Dia mengeluarkan cermin rias dan lipstik dari tas kecil yang dia bawa. Berkaca untuk mempertebal pemerah bibirnya. Dia mengulum bibirnya beberapa kali untuk meratakan riasan bibirnya.

Setelah itu dia membuka pintu, melihat seseorang yang ingin dia pikat berada di sana.

"Ehem..." Gadis itu bersuara, mengalihkan atensi 8 orang yang berada di sana.

6 orang lainnya selain Jungkook dan Taehyung adalah Lucas, Haechan, Kai, Hyunjin, Sunghoon dan Jake.

Beberapa di antaranya memang merupakan siswa yang selalu bermasalah. Terutama Jake, dia pernah mendapat skors karna memukuli seorang guru. Lalu Hyunjin dan Sunghoon, mereka kaki tangannya. Sementara Kai selalu berakhir di kelas khusus karna ketahuan membawa barang-barang porno ke sekolah. Lucas sendiri terlibat aksi perundungan selain perkelahian dengan Jungkook, dia juga merundung anak kelas 1. Dan di antara anak-anak bersalah itu, Haechan yang baik ikut terlibat. Padahal anak itu tidak tau apapun.

"Aku tidak perlu mengabsen kalian karna aku sudah yakin dengan jumlah kalian. Dan aku yakin kalian cukup mengerti kesalahan kalian, aku ingin kalian merenungkan itu dan belajar darinya. Sekarang aku hanya akan memberikan beberapa pelajaran yang sama dengan yang diajarkan di kelas kalian. Oh, untuk Haechan karna kamu satu-satunya anak kelas satu, ikut saya ke kantor setelah ini" Ujar Irene kemudian menuliskan materi untuk kelas dua hari itu. Dan baru sesaat dia masuk, gadis itu sudah keluar ruangan dengan Haechan yang mengikutinya di belakang.

Sebentar lagi mereka akan melakukan ujian dan naik ke kelas tiga. Taehyung berpikir itu sesuatu yang sangat penting, dia tak ingin melewatkan pelajaran. Berusaha keras untuk mengikutinya, dia sedang berpikir sambil mengerjakan soal, namun sesuatu yang tidak mengenakkan itu datang lagi.

Jungkook menatap Taehyung dari dekat, mereka duduk bersebelahan dengan jarak duduk yang tidak jauh.

Ruangan yang mereka tempati serba putih, tidak ada jendela dan teramati oleh beberapa cctv.

"Kau baik-baik saja? Kau kelihatan pucat" Bisik Jungkook menanyai Taehyung, dia dari tadi melihat Omega itu seakan menahan sakit, Taehyung juga terlihat berkeringat dingin.

"Perutku sakit" Kata Taehyung pelan sembari meremat perutnya sendiri.

"Apa kau ingin menemui perawat Kim?" Tanya Jungkook.

Di kelas khusus mereka tidak diijinkan keluar kecuali pergi ke toilet tapi untuk Taehyung, Jungkook bisa meminta pada Irene untuk membatalkan hukumannya.

"Tidak, aku akan mencoba menahannya" Kata Taehyung menggelengkan kepalanya pelan dan kembali fokus ke lembar kertas.

Brak...

Secara tiba-tiba meja Taehyung dipukul oleh telapak tangan besar milik seseorang.

"Hei Omega, kerjakan milikku" Kata Jake menyerahkan lembar kerja miliknya pada Taehyung.

Jungkook naik pitam, dia menarik kerah kemeja Jake dan mendorongnya ke meja.

"Kuperingatkan kau jangan mengganggunya" Ancam Jungkook, dia bersiap melayangkan pukulan ke wajah Jake.

"Apa masalahmu? Apa kau kekasihnya? Atau suaminya?" Jake mengejeknya lalu tertawa keras membuat yang lain juga tertawa.

"Dia cantik, bolehkah aku menyentuhnya?" Hyunjin naik ke atas meja di belakang dan mencium rambut Taehyung tepat di depan Jungkook.

ᴾʳᵉᵍⁿᵃⁿᵗ ⁱⁿ ᴮᵒʸˢ ˢᶜʰᵒᵒˡ ✓ (ʙʟ)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang