❣ 20. Suspicions of the past ❣

3K 142 11
                                    

"Bagaimana jika salah satu dari kita melewati batas dari status kita yang hanya sahabat? Apa yang akan terjadi dengan kita ke depannya? Apa status kita akan masih tetap sama atau berubah?"
_Someone_

❣❣❣


Malam ini Queen pergi bersama dengan Verrel ke suatu tempat. Di mana mereka berdua saat ini sedang berada di dalam mobil yang hanya ada keheningan yang menyelimuti mereka berdua di perjalanan. Queen sesekali melirik kearah Verrel yang fokus menatap kedepan dengan raut wajahnya tanpa ekspresi, sedangkan Queen menatap Verrel dengan tatapan malas.

"Kita sebenarnya mau pergi kemana, Rel?" tanya Queen yang memecahkan keheningan di antara mereka berdua.

"Markas utama." balas Verrel tanpa melirik kearah Queen sedikitpun.

Queen menaikan alisnya keatas. "Mau ngapain kita kesana?"

Verrel menatap sekilas kearah Queen yang duduk di sampingnya. "Papah minta kita semua untuk kumpul di markas utama malam ini."

"Semua? termasuk sahabat kamu juga datang kesana?"

"Iya, termasuk anggota inti kamu juga."

"Jangan bercanda!" bentak Queen dengan refleks.

Verrel meminggirkan mobilnya ke pinggir jalan saat mendengar bentakan dari Queen, kemudian dia mendekatkan tubuhnya ke Queen dengan mengenggam lembut tangan Queen.

"Aku ngga bercanda sayang, mereka semua udah dapat pesan dari Papah kecuali kamu." jelas Verrel dengan tenang.

"Was there a problem?"

"Traitor."

✧*。٩(๑˙╰╯˙๑)و✧*。

Di salah satu ruangan yang berada di lantai gedung tertinggi di kawasan Jakarta Pusat, terlihat ada beberapa anak muda yang berkumpul bersama dengan raut wajahnya yang berbeda-beda. Mereka semua berkumpul di satu ruangan yang sama atas perintah dari atasan mereka yang memberikan pesan kepada mereka sebelumnya.

"Sudah pada kumpul semua?" tanya BigBoss dengan raut wajahnya yang dingin.

"Sudah."

"Saya sengaja mengumpulkan kalian semua di sini, karna saya mau memberikan tugas untuk kalian." Jelas BigBoss yang membuat semua orang yang berada di dalam ruangan menatap kearahnya.

"Queen, Verrel, Dava, Fadlan, dan Indri. Kalian semua saya tugaskan untuk menghancurkan markas, mansion, dan perusahaan Welis Group."

"Sedangkan Rafa, Rara dan Ryan. Tugas kalian bertiga cari semua dokumen penting tentang mereka, termasuk semua dokumen transaksi jual beli yang sempat mereka ambil dari perusahaan kita tanpa terkecuali."

"Dan untuk Twins, tugas kalian berdua buat berita tentang hancurnya bisnis perusahaan mereka sampai ke international. Saya mau kalian berdua buat perusahaan mereka hancur sehancur-hancurnya dan tidak ada satu pun investor yang masih mau bergabung dengan perusahaan mereka. Dan saya kasih waktu kalian semua selama 3 hari untuk menyelesaikan misi ini, kalian mengerti?"

Mereka semua yang berada di dalam ruangan hanya menjawabnya dengan mengangguk tanpa berkomentar, kemudian mereka saling memberikan kode satu sama lainnya lewat dari tatapan mata.

"Kalo begitu kalian semua bisa pulang kembali ke rumah, sebelum itu kalian bawa berkas yang ada di atas meja sana untuk kalian pahami tentang lawan kalian yang sekarang." perintah BigBoss dengan menunjuk ke sebuah meja yang tidak jauh dari tempat mereka berdiri.

MY QUEEN IS CAPOS (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang