Daftar lagu milik Rachell Bryy untuk novel ini, tersedia di spotify dengan judul yang sama dengan judul novel.
Playlist "I'll Always Be Your Guardian Angel" On Spotify :
1. Drowning Shadows - Sam Smith
2. How Long Will I Love You - Ellie Goulding
3. Moon - Sleeping At Last
***
Cengkraman kuat di tubuh sudah membebaskan Hailey sejak Raegan datang menolongnya. Tubuhnya merosot, membetulkan celana dalam yang hampir terlepas dan gemetaran di sudut lorong menyaksikan bagaimana Raegan menggunakan kepalan tangannya yang kuat lalu berdiri tegap mengokang pistol dan mengacungkannya.
Napas Hailey tertahan sejenak, gemetaran membekap mulutnya, "R-Raegan...."
Beberapa detik setelahnya, awak kapal berbondong-bondong memenuhi lorong geladak dua dan menarik Raegan menjauh setelah berhasil mengamankan pistolnya. Tatapan mereka penuh tanda tanya atas apa yang terjadi, termasuk pada Hailey dengan bajunya yang compang-camping.
"Menjauh dariku!"
Raegan menepis semua orang yang menahan tubuhnya agar tidak lagi mengarahkan pistol pada seorang pria yang telah kehilangan kesadaran. Semua itu Raegan lakukan, hanya untuk berlari dan berlutut memeluk Hailey dengan erat. "Hailey, apa kau baik-baik saja?"
"Maafkan aku...." Hailey terisak, meredam tangisannya di dada bidang Raegan.
Kebingungan dan frustrasi melanda diri Raegan seperti badai dan ombak pada siang bolong. Tidak semestinya ia mendengar permintaan maaf, tetapi tidak ada yang jauh lebih penting bagi Raegan selain membetulkan letak gaun Hailey yang compang-camping, menggunakan ibu jarinya untuk mengusap air mata Hailey lalu merengkuh gadis itu ke dalam pelukannya. Raegan berjalan dengan langkah tegap dengan aura gelap, membelah kerumunan awak kapal yang tampak kebingungan.
"Tuan Edgar, apa yang terjadi?"
Fred Doyle datang dengan langkah tergesa. Dia masih menggunakan pakaian bertugasnya saat menuruni tangga anjungan dan melihat seluruh awak kapal berkumpul di lorong geladak kedua dan beberapa dari mereka berusaha menyadarkan seorang pria tidak sadarkan diri. "Apa kau yang menyebabkan pria itu-"
"Ya, aku yang menghabisinya dan aku akan melakukannya lagi besok pagi, sampai dia mati jika perlu karena telah menyentuh dan melukai istriku. Dan Tuan Doyle, sebaiknya kau mengingat ucapanku dengan baik, aku bisa membuat kapal pesiar ini kembali terkenal dengan kemampuanku atau membuatnya tidak berlayar selamanya jika kau dan awak kapalmu tidak mengamankan bajingan itu sampai kita berlabuh di Amerika. Kurung dia. Setelah berlabuh kupastikan dia tidak memiliki masa depan. Aku bisa saja membunuhnya detik ini juga, tapi aku tidak bisa."
Raegan tak berucap dalam suara berat dan penuh penekanan lebih panjang sebab ia tahu bahwa Fred Doyle cukup mengerti apa yang harus dilakukan. Semua orang tampak resah, tetapi pada akhirnya mereka menjalankan perintah Raegan dan menundukkan wajah dari tatapannya.
***Tangan Raegan masih begitu kuat saat membawa tubuh Hailey di dalam pelukannya dan merasakan tubuh gadis itu gemetaran sambil menangis. Memeluk erat lehernya, mengubur wajah sambil mengucapkan permohonan maaf.
Raegan sama sekali tidak mengerti. Hatinya berdegup oleh banyak hal, tetapi ia merasa marah, khawatir, dan bingung. Ingatan saat rintihan dan teriakan Hailey mengalir di telinganya seperti ombak besar yang mengerikan, kali ini juga harus mendengar tangis pilu yang menyedihkan pula dan cukup untuk membuatnya mengepalkan tangan dengan kuat. Kekuatan dari kepalan tangannya saat menghabisi pria tadi, tidak berarti apa-apa saat memeluk Hailey dengan lembut dan erat. Untuk pertama kalinya Raegan melakukannya, tetapi ia membenci atas sebab mengapa harus melakukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'll Always Be Your Guardian Angel
RomancePernikahan kontrak adalah satu-satunya cara agar sang penjahat tertangkap. Sesungguhnya, Hailey membohongi diri sendiri ketika berjanji akan sanggup melakukannya atas nama penebusan dosa kepada Raegan. Mustahil sekali sebab sudah mencintai begitu la...